5 Jenis Copywriting Beserta Penjelasannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Di era perkembangan teknologi yang sangat pesat seperti ini, ada banyak media yang bisa digunakan untuk melakukan promosi ataupun marketing. Salah satunya adalah menggunakan media tulis menulis, seperti copywriting. Tentunya sebagian besar dari kita sudah sangat umum dengan istilah ini bukan?

Copywriting seringkali dikaitkan sebagai suatu tulisan yang ditujukan untuk kepentingan marketing, pemasaran, iklan dan lain sebagainya. Secara umum, copywriting merupakan suatu teknik penulisan yang dibuat dengan tujuan untuk mempengaruhi dan merubah pola pikir dari setiap pembacanya.

Seringkali teknik penulisan copywriting ini dikembangkan dalam bentuk blog, namun tidak dapat dipungkiri pada beberapa media penulisan seperti koran, majalah, media periklanan lainnya juga menggunakan teknik penulisan yang satu ini. Berikut merupakan jenis copywriting yang perlu diketahui.

1. Brand Copywriting

Seperti dengan namanya, jenis teknik penulisan copywriting yang satu ini ditujukan untuk menyampaikan sebuah pesan kepada setiap pembacanya mengenai produk atau brand baru. Dalam kata lain, brand copywriting ini dimanfaatkan untuk mengenalkan berbagai brand baru yang baru saja diluncurkan oleh suatu perusahan.

Sehingga bisa ditarik kesimpulan jika teknik penulisan brand copywriting ini lebih mengarah pada kepentingan bisnis ataupun pemasaran.

2. Marketing Copywriting

Marketing copywriting ini merupakan sebuah teknik penulisan yang isinya cenderung lebih ditujukan untuk meningkatkan pemasaran, penjualan, marketing suatu perusahaan. Bisa dikatakan jenis copywriting yang satu ini hampir mirip dengan brand copywriting yang diperuntukan guna kepentingan bisnis ataupun pemasaran. Salah satu contoh dari penerapan teknik penulisan copywriting yang satu ini adalah email marketing.

3. Direct Response Copywriting

Jenis teknik penulisan, direct response copywriting ini lebih ditujukan untuk membuat suatu konten yang nantinya bisa mendapatkan respon secara langsung dari setiap pembacanya. Tujuan utama dari direct response ini adalah untuk mempengaruhi dan mengarahkan pembaca pada tombol Clik To Action.

Sehingga dalam kata lain, tulisan yang dibuat tidak hanya untuk dinikmati dan dibaca, melainkan untuk mendapatkan response dari pembacanya juga.

4. Technical Copywriting

Technical copywriting hampir memiliki tujuan yang sama dengan namanya. Tujuan dari penulisan technical copywriting ini adalah untuk memberikan pemahaman secara lebih detail kepada setiap pembaca mengenai beberapa langkah langkah atau prosedur yang berkaitan dengan penggunaan suatu produk tertentu.

Produk yang dimaksudkan disini bisa beragam, bisa yang berkaitan dengan bidang kesehatan, bidang Pendidikan, bisnis, informasi dan lain sebagainya. Namun, tetap diprioritaskan atau ditekankan pada langkah langkah atau prosedur penggunaan dari produk tersebut.

5. SEO Copywriting

Jenis teknik penulisan copywriting yang satu ini lebih sering digunakan, yakni  seo copywriting. Hal ini ditujukan untuk mengoptimalkan suatu website dari perusahaan tertentu. Atau dalam kata lain, dengan teknik penulisan seo copywriting ini website dari suatu perusahaan bisa produktif dalam menghasilkan konten konten yang bermanfaat.

Namun, dalam prakteknya penulisan seo copywriting ini tidak boleh sembarangan, melainkan harus memperhatikan kaidah dan aturan penulisannya. Salah satunya adalah dengan memperhatikan headline dan sebagainya.

fbWhatsappTwitterLinkedIn