7 Kerajaan Tertua di Dunia yang Masih Ada Hingga Saat Ini

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dunia pada abad ke 19 di penuhi oleh kerajaan-kerajaan. Total ada 900 raja yang menguasai di setiap bagian bumi. Namun seiring berjelannya waktu dan perkembangan zaman kerajaan tersebut banyak yang mengalami keruntuhan.

Pada abad ke 20 kerajaan yang tersisa hanya berjumlah 240 kerajaan. Meski begitu ada juga negara yang mampu mempertahankan tahtanya hingga saat ini. Kerajaan tersebut menjadi yang tertua. Diantaranya antara lain:

1. Kerajaan Denmark

Denmark menjadi negara yang pertama yang memiliki sistem pemerintahan kerajaan dan masih bertahan hingga saat ini. Kerajaan Denmark berdiri pada tahun 935 Masehi dengan nama asli (bahasa Denmark) yaitu Kongriget Denmark.

Terletak di sebelah selatan Norwegia dan sebelah barat daya Swedia, Denmark merupakan negara nordik yang paling selatan dan juga paling kecil.

Denmark dipimpin oleh seorang raja dan perdana menteri. Perdana menteri ini biasanya merupakan pemimpin dari partai yang ataupun pemimpin koalisi terbesar  berkuasa saat itu. Denmark akan menyelenggarakan pemilu parlemen dalam empat tahun sekali.

Saat ini Denmark dipimpin oleh Ratu Margarathe II yang sudah memimpin sejak tahun 1972. Sedangkan Perdana Menteri saat ini adalah Lars Lokke Rasmussen yang dilantik sejak 28 Juni 2015 lalu.

Denmark merupakan negara maju yang memiliki pasar modern dengan sistem teknologi yang canggih. Perindustriannya di bidang farmasi dan pelayaran tergolong sukses. Dengan industrinya tersebut Denmark mempunyai pendapatan perkapita sebanyak US$ 49.600 dan Pendapatan Domestik Bruto US$ 285,5.

Ibukota negara Denmark berada di Kopenhagen dengan bahasa resminya yaitu bahasa Denmark.

2. Kerajaan Maroko

Maroko merupakan negara kerajaan yang berada di Benua Afrika Utara. Diketahui Maroko telah menggunakan sistem pemerintahan monarki sejak tahun 788 Masehi. Nama resmi kerajaan Maroko dalam bahasa Arab adalah Al-Mamlaka Al-Ma’ribiyya yang mempunyai arti “Kerajaan Barat”.

Negara yang memiliki garis pantai yang sangat panjang ini dipimpin oleh seorang Raja sebagai kepala negara dan seorang Perdana Menteri sebagai kepala pemerintahannya.

Sistem pemerintahan tersebut dimulai sejak tahun 2011  dan menyelenggarakan pemiliha umum secara langsung pada tahun 2015. Raja yang saat ini memimpin adalah Raja Mohammed VI dan Perdana Menteri Saad Eddine Al-Othmani. Perdana Menteri adalah orang yang menang dalam pemilihan legislatif.

Dahulu kala Maroko merupakan negara protektorat dari negara Spanyol. Negara protektorat adalah negara yang berada di bawah perlindungan negara lainnya. Spanyol menduduki Maroko pada 1912 hingga 2 Maret 1956. Maroko berhasil merdeka dari Spanyol setelah Raja Mohammed V naik tahta.

Pertumbuhan ekonomi di Maroko tergolong tinggi pada tahun 2017 tingkat pertumbuhan ekonominya mencapai 4,8%. Pendapatan perkapita Maroko sebesar US$ 8.600.

Ibokota negara Maroko berada di Rabbat dan penduduknya menggunakan bahasa Arab.

3. Britania Raya

Britania Raya atau Inggris adalah negara kepulauan yang terletak di benua Eropa. Nama lengkap dari Britania Raya adalah United Kingdem Of Britania Raya and Northern Ireland yang kemudian disingkan menjadi United Kingdom (UK).

Diantara negara kerajaan lainnya mungkin Britania Raya lah yang paling diketahui oleh banyak orang. Negaran ini sekarang dipimpin oleh Ratu Elizabeth II yang sudah naik tahta sejak tahun 1952.

Sedangkan pemerintahannya dipimpin oleh seorang Perdana Menteri yang dipilih setiap lima tahun sekali. Saat ini Perdana Menteri yang menjabat adalah Boris Johnson yang dilantik pada 24 Juli 2019.

United Kingdom pada dasarnya merupakan negara gabungan yang terdiri empat negara yaitu Inggris, Wales, Irlandia Utara, dan Skotlandia.

Dahulu Britania Raya atau Inggris merupakan imperium dengan wilayah kekuasaan hampir seperempat wilayah di seluruh dunia.  Kekuasaan yang  diberi nama British Empire itu dimulai sejak abad ke 16 dan melakukan dekolonisasi setalah berakhirnya perang dunia II.

Ibukota Britania  Raya berada di London dan masyarakatnya menggunakan bahasa resmi bahasa Inggris. Britania Raya merupakan negara yang maju dengan pendapat perkapita sebanyak US$44.300.

Dengan begitu Inggris menjadi negara dengan pendapatan terbanyak ke 9 di dunia dan ke 2 di Eropa setelah Jerman.

Pendapatan Inggris berasal dari industri permesinan, listrik, perangkat elektronik, komunikasi, otomotif, perkapalan, pesawat terbang, perminyakan dan pengolahan makanan.  

4.  Jepang

Berbeda dengan negara kerajaan atau monarki lainnya kepala negara Jepang bukanlah Raja melainkan Kaisar.  Nama resmi dari kekaisaran Jepang adalah “Dai Nippon Teikoku” yang artinya “Kekaisaran Agung Jepang”.  

Jepang menganut sistem pemerintahan monarki sejak tahun 660 Masehi. Jepang merupakan negara yang berada di Asia Timur dan merupakan negara dengan garis pantai terpanjang di dunia.

Jepang merupakan negara kepulauan dengan pulau empat pulau terbesarnya yaitu Pulau Hokkaido, Pulau Honshu, Pulau Shikoku, dan Pulau Kyushu.

Saat ini Jepang dipimpin oleh Kaisar Naruhito sejak 1 Mei 2019 dan pemimpin pemerintahannya adalah Perdana Menteri Yoshihide Suga. Yoshihide Suga dipilih pada 16 September 2020. Perdana Menteri tersebut akan menjabat selama empat tahun.

Meski mengalami kerugian besar akibat kekalahan pada perang dunia II, saat ini Jepang merupakan negara yang sangat maju dan menduduki peringkat ke 3 dunia sebagai negara dengan pendapatan tertinggi. Pendapatannya mencapai US$ 5,44 Triliun perkapita.  

Sumber pendapatan penting negara matahari terbit itu berasal dari industri otomotif, elektronik, besi, baja, teksti, olahan bahan pangan, bioindustri, dan farmasi.

Ibokota negara Jepang saat ini berada di Tokyo dengan penduduknya menggunakan bahasa resmi bahasa Jepang.

5. Kamboja

Kamboja telah melaksanakan sistem pemerintahan monarki sejak 68 Masehi lalu. Negara yang pernah dijajah oleh Perancis selama 90 tahun ini merupakan negara kerajaan yang berada di Asia Tenggara. Setelah sekian lama mengalami masa penjajahan, Kamboja akhirnya merdeka pada 9 November 1953.

Negara yang menganut sistem kerajaan biasanya akan meneruskan tahtanya pada keturunannya, namun Kamboja tidak seperti negara kerajaan lainnya Raja negara Angkor wat itu akan dipilih melalui sistem pemilihan.

Saat ini Kamboja dipimpin oleh Raja Norodom Sihamoni sejak 29 Oktober 2004 dan kepala pemerintahan yaitu Perdana Menteri Hun Sen sejak 14 Januari 1985.

Pada zaman dahulu kerajaan Kamboja merupakan kerajaan kuat yang menguasai sebagian besar semenanjung Indo-china pada abad ke 11-14. Namun setelah masa kejayaannya turun, Kerajaan Kamboja menjadi kerajaan kecil yang berada di bawah naungan kekuasaan Thailand dan Vietnam.

Dari segi ekonomi, Kamboja merupakan negara yang mempunyai tingkat pertumbuhan ekonomi yang tinggi di dunia. Tingkat ekonominya naik hingga 7% sejak 2011 dan hanya mengalami sedikit penurunan yaitu 6,9 % pada tahun 2017.

Pendapatan perkapita Kamboja sebanyak US$ 4.000 dengan pendapatan domestik bruto US$ 64, 21 Milyar. Industri penting dari Kamboja adalah industry perikanan dan juga pertanian.

Ibukota Kamboja berada di Phnom Penh dan penduduknya menggunakan bahasa Khmer sebagai bahasa resmi mereka.

6. Swedia

Sistem monarki sudah diterapkan sejak tahun 970 Masehi. Letak Swedia yaitu berada di Benua Eropa bagian utara dan berbatasan dengan Norwegia di sebalah barat dan Finlandia di sebelah timur laut. Swedia memiliki nama resmi untuk kerajaannya yaitu “Konungariket  Sverige”.

Sama seperti negara kerajaan lainnya kepala negara Swedia adalah seorang raja dan pemerintahannya dikepalai oleh seorang Perdana Menteri.

Raja yang saat ini memerintah adalah Raja Carl XVI Gustav yang bertahta sejak 19 September 1973 dan Perdana Menteri saat ini adalah Stefan Lovfen. Stefan Lovfen diangkat menjadi Perdana Menteri sejak 3 Oktober 2014.

Pada masa perang dunia I dan II Swedia mengadakan gerakan kemanusiaan yaitu menampung para pengungsi dari negaranegara Eropa yang diduduki oleh Jerman. Hal ini dilakukan karena Swedia memilih netral dan tidak memihak negara manapun.

Swedia merupakan negara nordik yang memiliki luas wilayah terbesar dari negara lainnya sekaligus menjadi negara terbesar ke lima di dunia. Ibukota negara Swedia berada di Stockholm dan penduduknya menggunakan bahasa Swedia sebagai bahasa resmi mereka.

Tingkat pendapatan Swedia tergolong tinggi yaitu  dengan pendapatan perkapita US$51.300 dan pendapatan domestik bruto US$521,7 Milyar. Dengan begitu Swedia merupakan negara terkaya ke 7 di dunia. Sumber ekonomi utama Swdia berasal dari ekspor kayu, bijih besi, tenaga air, telekomunikasi, ototomotif, dan farmasi.

7. Norwegia

Norwegia adalah negara nordik yang berada di Semenanjung Skandinavia yang sudah menerapkan sistem monarki sejak tahun 885 Masehi. Daratan Norwegia berbatasan langsung dengan Swedia, Finlandia, dan Rusia di sebelah Timur. Kerajaan Norwegia memiliki nama resmi yaitu “Kongeriket Norweg”.

Pada tahun 1397 hingga 1814 Kerajaan Norwegia bersatu dengan Kerajaan Denmark. Namun setelah kekalahan Denmark atas Britania Raya pada pertempuran Kopenhagen, Norwegia pun jatuh ke tangan Swedia pada tahun 1814.

Dalam kesempatan tersebut Norwegia tidak menyia-nyiakan momen tersebut untuk mendeklarasikan kemerdekaannya. Norwegia memilih Christian Frederick sebagai Raja mereka pada 17 Mei 1814.

Tidak terima hal itu Swedia tetap memasukkan Norwegia sebagai bagian dari kerajannya namun tetap dapat melaksanakan konstitusinya sendiri.

Pada 7 Juni 1905 Norwegia melakukan referendum kemerdekaannya dan berhasil memisahkan diri dari Swedia. Tanggal itulah yang kemudian di peringati sebagai hari kemerdekaan Norwegia.

Saat ini Norwegia dipimpin oleh Raja Harald yang sudah bertahtan sejak 17 Januari 1991 dan Erna Solberg sebagai Perdana Menteri sejak 16 Oktober 2013 silam.

Ekonomi Norwegia cukup stabil dengan sektor swasta yang dinamis. Pendapatan perkapitanya mencapai US$ 364,5 dan Pendapatan Domestik Bruto US$ 69,400.

Pendapatan ekonominya berseumber dari ekspor makanan laut yang tinggi bahkan menjadi yang terbesar ke dua di dunia setelah China. Selain itu sumber utama lainnya adalah berasal dari sumber daya alam seperti minyak, gas alam, hutan, dan mineral.

Ibukota negara dengan nama asli Norway ini berada di Oslo dengan bahasa resminya yaitu Bokmal Norwegian dan Nynorsk Norwegian.

fbWhatsappTwitterLinkedIn