Lokakarya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Salah satu jenis pertemuan yang banyak dilakukan untuk kegiatan diskusi ilmiah adalah lokakarya atau workshop. Lokakarya bisa dikatakan sebagai pertemuan ilmiah kecil dimana beberapa orang berkumpul bersama untuk membahas dan memecahkan suatu masalah tertentu untuk dicari solusi atau penyelesaiannya.

Lantas, apakah sebenarnya lokakarya itu?                                                          

Pengertian Lokakarya

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), lokakarya didefinisikan sebagai pertemuan antara para ahli (pakar) untuk membahas masalah praktis atau yang berkaitan dengan pelaksanaan di bidang keahliannya.

Secara umum, lokakarya bisa diartikan sebagai sebuah pertemuan ilmiah yang dilakukan oleh beberapa ahli di suatu bidang yang sama guna membahas sebuah permasalahan sesuai dengan bidang keahliannya.

Pihak-pihak atau para ahli yang biasanya mengisi acara lokakarya adalah pakar pendidikan, manajer, pimpinan perusahaan, maupun pihak-pihak lain yang ahli dalam suatu bidang.

Ciri-Ciri Lokakarya

Ciri-Ciri atau karakteristik dari lokakarya adalah sebagai berikut:

  • Masalah yang dibahas lebih khusus yakni berasal dari peserta, namun tetap sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan oleh panitia.
  • Proses menganalisis masalah dan penyelesaiannya dilakukan dengan melalui musyawarah dan observasi keilmuan
  • Peserta kegiatan lokakarya harus turut berpartisipasi aktif dengan memberikan ide atau gagasannya sehingga akan memacu diskusi untuk kemudian dicari solusinya bersama.

Tujuan Lokakarya

Tujuan utama dari diadakannya lokakarya ini adalah untuk mencari solusi atau penyelesaiaan atas sebuah permasalahan yang terjadi. Lokakarya sendiri biasanya diagendakan secara rutin dalam jangka waktu tertentu.

Jenis-Jenis Lokakarya

Ada beberapa jenis lokakarya yang dibedakan berdasarkan sifat dan waktunya.

Berdasarkan Sifatnya

Berdasarkan Sifatnya, lokakarya dibedakan menjadi dua, yaitu:

  1. Lokakarya Mengikat, yaitu jenis lokakarya yang sifatnya mengikat bagi peserta sehingga peserta wajib untuk mengikuti atau melaksanakan hasil lokakarya tersebut. Misalnya lokakarya saat ada standarisasi ISO.
  2. Lokakarya tidak Mengikat, yaitu jenis lokakarya yang sifatnya tidak mengikat atau tidak mewajibkan peserta untuk mengikuti hasil lokakarya.

Berdasarkan Waktunya

Berdasarkan waktunya, lokakarya dibedakan menjadi dua, yaitu:

  1. Lokakarya beruntun, yakni lokakarya yang dilakukan dalam beberapa waktu secara berurutan.
  2. Lokakarya berkala, yakni lokakarya yang dilakukan secara berkala dalam jangka waktu tertentu.

Tahapan Persiapan Lokakarya

Untuk melaksanakan sebuah lokakarya atau workshop, maka perlu dilakukan beberapa tahapan untuk persiapannya. Adapun langkah-langkah yang perlu dilakukan pada tahap persiapan penyelenggaraan lokakarya adalah sebagai berikut:

  1. Menentukan Tujuan
    Tahap persiapan yang pertama adalah menentukan tujuan penyelenggaraan lokakarya. Tujuan ini menjadi pondasi penting dan juga arah atau pegangan dalam melaksanakan langkah-langkah yang selanjutnya.
  2. Mengidentifikasi Kebutuhan Peserta
    Setelah menentukan tujuan, maka langkah selanjutnya adalah melakukan identifikasi akan kebutuhan peserta lokakarya. Yang perlu diperhatikan bahwa kebutuhan peserta ini haruslah mengacu pada tujuan kegiatan yang telah ditetapkan sebelumnya.
  3. Merancang Presentasi
    Diantara langkah yang harus dilakukan pada tahap persiapan lokakarya adalah membuat rancangan presentasi. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam membuat rancangan presentasi adalah sebagai berikut:
    a. Menyusun pendahuluan yang meliputi perkenalan diri, topik, dan anggota.
    b. Menyusun daftar topik dan subtopik yang mendukung topik utama.
    c. Membuat aturan yang harus ditaati selama kegiatan lokakarya berlangsung.
  4. Memperkirakan Alokasi Waktu
    Langkah terakhir di tahap persiapan lokakarya adalah menentukan dan memperkirakan alokasi waktu yang diperlukan untuk masing-masing sesi kegiatan. Hal ini penting dilakukan agar kegiatan yang akan dilakukan berjalan dengan efektif dan efisien.

Kelebihan dan Kekurangan Lokakarya

Metode lokakarya memiliki sejumlah kelebihan, diantaranya adalah:

  • Pembicara dan peserta kokakarya mendapat kebebasan dalam menyampaikan pendapatnya.
  • Bisa melibatkan banyak peserta
  • Hasil lokakarya bisa digunakan sebagai referensi untuk kegiatan akademis dan yang lainnya
  • Peserta lokakarya bisa mendapatkan banyak informasi dan wawasan yang cukup mendalam mengenai topik yang menjadi tema lokakarya

Adapun kekurangan dari lokakarya diantaranya adalah:

  • Untuk menyelenggarakan lokakarya membutuhkan persiapan yang relatif lama
  • Penyelenggaraannya membutuhkan biasa yang relatif besar dan melibatkan banyak tenaga
  • Rawan menimbulkan pro dan kontra

Contoh Lokakarya

Diantara contoh lokakarya adalah sebagaimana yang pernah diadakan di masa pandemi, yaitu:

  1. Lokakarya yang diadakan oleh para peneliti dari The Indonesia- Australia Centre (PAIR) secara berkala, yaitu dua kali dalam satu tahun.
  2. Lokakarya yang diadakan oleh Kedutaan Besar Inggris dan Kementrian Luar Negeri Republik Indonesia, yang diadakan pada awal November 2020 untuk membahas mengenai penggunaan telemedicine berbasis komunitas guna meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

Kesimpulan Pembahasan

Diantara bentuk diskusi yang biasa diadakan adalah lokakarya atau yang dikenal juga dengan istilah workshop. Lokakarya adalah sebuah pertemuan ilmiah yang dilakukan oleh beberapa ahli di suatu bidang yang sama guna membahas sebuah permasalahan sesuai dengan bidang keahliannya. Pada umumnya, pihak yang mengisi lokakarya adalah mereka yang merupakan pakar dalam suatu bidang yang sama.

Lokakarya memiliki ciri khusus yang membedakannya dengan jenis pertemuan dan diskusi lainnya. Diantara ciri dari lokakarya adalah masalah yang dibahas dalam lokakarya adalah masalah yang khusus atau spesifik yang berasal dari peserta lokakarya. Dalam kegiatan lokakarya, peserta turut terlibat secara aktif dengan menyampaikan ide maupun gagasannya dalam forum lokakarya tersebut.

Lokakarya sendiri berbeda-beda jenisnya tergantung pada sifat dan waktu pelaksanaannya. Berdasarkan sifatnya, ada lokakarya yang mengikat dan ada lokakarya yang tidak mengikat. Sementara berdasarkan waktu pelaksanaannya, ada lokakarya yang diadakan secara berturut-turut dan ada lokakarya yang diadakannya secara berkala  dalam kurun waktu tertentu.

fbWhatsappTwitterLinkedIn