10 Peradaban yang Pernah ada di Dunia Beserta Alasan Kepunahannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Peradaban berkaitan erat dengan perkembangan manusia mulia dari segi ilmu pengetahuannya maupun aspek kehidupan lainnya. Istilah ini juga digunakan untuk merujuk kepada sebuah pemukiman dari kelompok manusia. Peradaban manusia dimulai sejak tahun 3500 sebelum Masehi.

Namun sayangnya ada beberapa peradaban yang tidak dapat bertahan hingga saat ini. Ada berbagai faktor yang memicu kepunahan mereka. Berikut ini adalah bangsa-bangsa atau peradaban yang pernah menempati bumi.

1.  Peradaban Pueblo kuno

Pada abad 1500 sebelum Masehi, benua Amerika tepatnya yang saat ini dikenal sebagai Wilayah Empat Sudut Barat Daya AS dihuni oleh sebuah peradaban yang terdiri 3 bangsa utama . Ketiga bangsa tersebut adalah suku Hohokam, Anasazi, dan Mogollon dan membentuk sebuah peradaban yang dikenal sebagai peradaban Pueblo kuno atau disebut juga dengan nama “Anasazi”. 

Para ahli menemukan adanya bekas-bekas peperangan dan kanibalisme di tempat-tempat yang dihuni oleh leluhur Peuble kontemporer ini. Namun hal itu tidak cukup membuktikan alasan mereka punah. Para ilmuwan lebih setuju dengan teori perubahan iklim yang ekstrim mendorong mereka untuk pergi dari tempat tinggal mereka. Kemungkinan yang terjadi saat itu adalah mulai adanya penggundulan hutan sehingga mereka bergerak menari wilayah yang lebih nyaman. 

2. Peradaban Pompeii

Pompeii adalah sebuah kota kuno yang ada di Italia tepatnya di Campania pada masa Romawi Kuno sekitar abad ke 6 sebelum Masehi. Kota ini didirikan oleh orang-orang Ozcan atau dikenal ua sebagai Osci yang berasal dari Italia Tengah. 

Orang-orang di peradaban ini musnah pada abad ke 79 M akibat letusan dahsyat dari gunung Vesuvius. Debu-debu dari letusan ini mengubur seluruh kota beserta penduduknya sehingga kota ini hilang selama 1.600 tahun dan ditemukan secara tidak sengaja. Setelah ditelusuri ditemukan sebanyak 1.150 jasad dengan 400 diantaranya tewas tertimbun debu vulkanik. 

3. Peradaban Dinasti Ptolemeus

Peradaban di Mesir dikenal sebagai bangsa yang paling maju pada masanya. Salah satu peradaban yang ada di Mesir Kuno adalah Dinasti Ptolemeus yang ada sekitar abad 305 sebelum Masehi. Dinasti ini didirikan oleh jenderal dari pasukan Aleksander Agung, Ptolemaios I da tahtahnay diteruskan oleh anak keturunan sampai pada masa  Cleopatra VII yang terkenal akan kecantikannya. 

Letusan gunung tersebut tidak hanya terjadi satu kali saja melainkan tiga kali selama dinasti ini berdiri. Gas belerang yang berasal dari gunung tersebut mempengaruhi curah hujan yang mengakibatkan mengeringnya sungai Nil. Masyarakat kala itu sangat bergantung pada sungai Nil untuk kehidupan mereka terutama sektor pertanian yang menjadi sumber pangan penduduk. 

Akibatnya penduduk sekitar mengalami krisis air dan kelaparan yang sangat parah hingga akhirnya memusnahkan mereka. 

4. Peradaban Maya

Dari sekian banyaknya bangsa kuno mungkin yang paling dikenal masyarakat luas adalah peradaban suku Maya. Bangsa ini terkenal akan kecerdasannya dalam ilmu bintang, seni rupa, arsitektur, matematika, kalender, serta ramalan-ramalannya. Bangsa Maya adalah sebuah peradaban yang menguasai wilayah cukup luas yaitu di Meksiko seluruh Guatemala dan Belize, serta bagian barat Honduras dan El Salvador. 

Para ahli mengatakan orang-orang Maya secara perlahan meninggalkan peradabannya karena beberapa faktor. Salah satu teori para ahli mengatakan bahwa bangsa Maya telah menghabiskan SDA sehingga tidak lagi menopang kehidupan. Teori lain mengatakan penduduk Maya mengalami pepengarangan secara teru menerus hingga akhirna mereka runtuh bersama dengan sistem tradisional kekuasaan dinastinya. 

Teori lainnya mengatakan bahwa bangsa Maya punah akibat perubahan iklim yakni kekeringan yang berkepanjangan. Ada pula teori yang mengatakan bahwa mereka tidak sepenuhnya punau. Sisa keturunan bangsa Maya saat ini berada di seluruh Amerika Tengah sedangkan bekas peradaban seperti Tikal dan Yucatan menjadi kota dengan sisa reruntuhan.

5. Peradaban Lembah Indus

Peradaban Lembah Indus disebut sebagai pemukiman manusia yang paling awal. Lokasinya yaitu di Lembang sungai Indus yang membentang dari Pakistan dan India barat. Peradaban yang berpusat di Mohenjo Daro dan Harappa ini berdiri sekitar tahun 2800 SM 

Peradaban yang diperkirakan mencapai populasi 5 juta ini dikenal sebagai peradaban yang maju perencanaan kota dan sistem air yang sangat rinci. Sayangnya peradaban ini diperkirakan musnah sekitar tahun 1800 sebelum Masehi. 

Para ahli sejarah berpendapat bahwa peradaban Indus runtuh karena perubahan geografi dan iklim daerah tersebut. Diketahui pergerakan kerak Bumi telah menyebabkan Sungai Indus meluap dan membanjiri kota secara terus menerus sehingga tanah di sekitarnya mengalami peningkatan salinitas dan tidak cocok lagi untuk bercocok tanam. 

Sementara itu kondisi sebaliknya terjadi pada sungai lainnya yang berada di sekitar peradaban tersebut yaitu Sungai Ghaggar mengalami kekeringan parah. Hal itu tentunya menimbulkan berbagai masalah terutama kelaparan dan timbul berbagai penyakit. Sehingga para penduduknya mulai bergerak mencari tempat tinggal yang lebih aman lagi. 

6. Peradaban Athena Kuno

Peradaban Athena adalah salah satu kota kuno yang ada di Yunani dan sudah ada sejak 7000 tahun yang lalu. Kota ini masih ada hingga hari ini dan merupakan ibukota dari Yunani Modern. Namun peradaban ini pernah musnah yakni pada sekitar tahun 430 Masehi. 

Para peneliti memperkirakan penyebab kepunahan tersebut oleh adanya epidemi virus Ebola. fragmen DNA Ebola ditemukan pada binatang pengerat yang hidup di Athena Kuno. Diperkirakan virus ini berasal dari Sub-Sahara Afrika yang dikenal sebagai Aethiopia. Virus ini cukup berbahaya dan mematikan terlebih pada era dahulu kala. Virus ini menimbulkan gejala kelelahan hingga batuk darah yang menyebabkan kematian. 

7. Peradaban Kekaisaran Khmer 

Peradaban Kekaisaran Khmer adalah sebuah kelompok bangsa yang ada di Kamboja pada masa lalu. Kerajaan ini berdiri pada tahun 802 Masehi dan sempat menjadi bangsa agrikultur paling berjaya di wilayah Asia Tenggara. Wilayah kekuasaan kerajaan ini cukup luas yakni mencapai yang saat ini  Laos, Thailand dan Vietnam. 

Kerajaan yang berpusat di Angkor Wat ini diketahui berakhir pada tahun 1432 M. Penyebabnya adalah keserakahan penduduknya yang mengeksploitasi lingkungan secara berlebih. Hal tersebut mengakibatkan wilayah kekaisaran Khmer dipenuhi oleh limbah. 

Tak hanya itu bencana lain juga memperburuk kondisi kerajaan Khmer yakni perubahan iklim yang menyebabkan kekeringan hebat. Menariknya adalah peradaban ini sebenarnya memiliki infrastruktur pengelolaan air yang sangat canggih. Namun hal itu tidak dapat mencegah bencana bahkan kerajaan yang sangat maju dan berjaya ini tetap runtuh. 

8. Peradaban Neapolis

Peradaban Neapolis adalah salah satu kota Romawi yang saat ini adalah Tunisia modern. Peradaban ini diketahui runtuh akibat diterjang oleh bencana tsunami besar hingga menenggelamkan seluruh kota selama 1.700 tahun. 

Pada musim panas tahun 2017, para ahli berhasil menemukan reruntuhan kota ini di di lepas pantai Nabeul, di timur laut Tunisia. Tim peneliti menemukan monumen, jalan, dan sekitar 100 tangki yang diduga merupakan alat untuk memproduksi bahan pangan mereka. Berdasarkan penemuannya, ilmuwan mengatakan kota ini terbentang seluas 20 hektar. 

Menurut Marcellin, kota ini dilanda gempa dengan kekuatan 8,5 SR yang disusul tsunami dahsyat pada 21 Juli 365. Para ahli menduga bencana ini lah yang juga merendam kota lainnya yaitu Kreta dan merusak kota Alexandria. 

9. Peradaban di Norwegia Kuno

Sebuah peradaban di Norwegia Kuno tepatnya pada masa prasejarah pernah menghilang secara misterius dan tidak ada yang mengetahui selama berabad-abad. Pertanyaan ini akhirnya terjawab pada tahun 2010 secara tidak sengaja ditemukannya reruntuhan kota ketika sedang mendirikan sebuah resort. 

Setelah diteliti kota tersebut tertimbun oleh badai pasir yang melandanya selama beberapa jam. Di dalam timbunan pasir tersebut ditemukan artefak-artefak bernilai sejarah yang tinggi seperti dinding, senjata, dan kerajinan kayu. Bencana ini juga diduga melanda desa lainnya di Eropa seperti Hamresanden. 

10. Peradaban Viking

Viking adalah bangsa yang hingga saat ini masih dikenal oleh orang-orang karena beberapa film yang mengangkat tentang mereka. Keberadaan mereka memang benar adanya dan bukan sekedar fiksi belaka. Mereka disebut sebagai bangsa yang pertama kali datang ke Amerika. 

Mereka datang dari pulau terbesar yaitu Greenland, Denmark yang sudah berdiri sejak 985 Masehi oleh Erik the Red. Namun menjelang abad ke 15 mereka mulai meninggalkan peradaban yang sudah dibangun tersebut. Alasannya adalah bangsa ini telah mengalami penurunan ekonomi karena sudah kesulitan untuk mendapatkan gading walrus.

Kelangkaan tersebut diakibatkan oleh perbuatan mereka sendiri yang terlalu serakah sehingga walrus menjadi langka. Alasan lainnya adalah karena Greenland yang semula beriklim hangat telah berubah menjadi lebih dingin atau lebih tepatnya seperti zaman es kecil. 

Perubahan iklim tersebut mengakibatkan mempengaruhi kegiatan pertanian yang menjadi penunjang keberlangsungan hidup bansa Viking. Hal ini lah mendorong merek untuk mencari tempat yang lebih layak dihuni. 

fbWhatsappTwitterLinkedIn