Penulisan bisa menjadi salah satu wadah untuk melakukan promosi ataupun kegiatan lainnya yang berkaitan dengan marketing. Namun, terkait dengan penulisan dengan tujuan marketing tersebut haruslah memperhatikan beberapa hal serta kaidah dari penulisannya, tidaklah boleh sembarangan.
Terlebih apabila berkaitan dengan SEO. Adapun beberapa tipe penulisan yang perlu diketahui untuk kepentingan bisnis ini.
1. Tipe Instruksional
Bersesuaian dengan namanya, konten penulisan yang bertipe instruksional ini lebih ditekankan untuk kepentingan membimbing, menuntun, serta menunjukkan berbagai tahapan yang sifatnya instruksional untuk menyelesaikan suatu permasalahan tertentu. Penulisan bisnis dengan tipe instruksional ini hampir mirip dengan isi dari buku petunjuk dari penggunaan suatu produk.
Dimana untuk bisa memahami suatu hal, pengguna harus membaca keseluruhan dan memahaminya. Walaupun isi kontennya cenderung mudah, namun teknik penulisan dengan tipe seperti ini sangatlah teknikal karena setiap kata yang digunakan harus mengedepankan kemudahan dari pembaca untuk memahaminya.
2. Tipe Informasional
Tipe penulisan seperti ini tentunya lebih berisikan konten yang memaparkan suatu hal secara lebih detail atau informatif. Yang mana topiknya bisa sangat beragam sesuai dengan kepentinganya, baik berkaitan dengan data keuangan, laporan bisnis, notulensi ataupun lain sebagainya.
Tulisan bisnis dengan tipe informasional ini cenderung memiliki sifat lebih spesifik dan sangat lekat dengan kepentingan suatu perusahaan. Semua informasi yang dicantumkan dalam hal ini bersumber dari berbagai referensi perusahaan dan juga rekapan dari beberapa informasi yang sudah ada dalam jangka waktu beberapa tahun kebelakang.
3. Tipe Persuasif
Tipe penulisan yang satu ini lebih sering ditemui, karena tujuannya yang seringkali diperuntukan guna kepentingan dari suatu perusahaan. Karena memang isi dari kontennya lebih mengarah pada kata kata yang mempengaruhi dan mengajak para pembaca untuk membeli suatu produk.
Bisa dikatakan jika tipe kepenulisan yang satu ini erat kaitannya dengan kepentingan hubungan bisnis. Meskipun tujuan utamanya adalah untuk mempengaruhi pembaca guna kepentingan bisnis, kepenulisannya sendiri tidak boleh terlalu fokus dengan kepentingan bisnis, melainkan pembaca juga perlu memfokuskan apa yang ditulisnya dengan keinginan dari pembacanya.
Sehingga selain bisa mempromosikan produknya, penulis juga bisa membuat penyelesaian untuk permasalahan yang dialami oleh pembaca.
4. Tipe Transaksional
Tipe kepenulisan ini lebih memiliki tujuan yang spesifik dibandingkan dengan yang lain karena memang orientasi utamanya adalah pada hasil. Penulisan dengan tipe transaksional ini seringkali terdiri atas beberapa kalimat pendek yang cenderung to the point dengan apa yang ingin disampaikan.
Karena memang tujuannya adalah untuk menuntun pembaca untuk melakukan sesuatu hal, yang berkaitan dengan pembelian, pembuatan akun dan lain sebagainya.