15 Tokoh Entrepreneur Wanita Indonesia

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dunia bisnis memang menjanjikan. Tak heran semakin banyak pebisnis handal yang bermunculan terlebih setelah adanya era digitalisasi. Para pebisnis sukses tidak hanya berasal dari kaum ada saja melainkan kaum hawa pun sudah mulai bermunculan.

Mereka semakin mengepakkan sayapnya dan menunjukkan eksistensi di dunia bisnis. Para pebisnis perempuan telah sukses memberikan inspirasi bagi para perempuan lainnya. Tidak hanya di kalangan dunia saja bermunculan tokoh entrepreneur wanita melainkan di Indonesia pun tak ketinggalan.

Ada sejumlah nama yang menempati jajaran sebagai entrepreneur perempuan yang sukses dan menginspirasi. Tak tanggung-tanggung di antara mereka masuk ke dalam daftar Forbes 30 under 30 Asia. Tidak hanya sukses mengepakkan sayap bisnisnya, mereka telah berhasil membanggakan Indonesia di mata dunia.

Bisnis yang digelutinya pun beragam mulai dari pakaian, kosmetik hingga makanan. Siapa aja tokoh entrepreneur perempuan Indonesia yang sukses? Selengkapnya berikut ini sejumlah tokoh entrepreneur perempuan yang sukses.

1. Amanda Cole

Amanda Cole, tokoh entrepreneur wanita Indonesia

Amanda Cole adalah sosok pendiri dari Sayurbox. Sayurbox sendiri adalah sebuah e-commerce yang menghubungkan ribuan petani dengan konsumen. Melalui Sayurbox, para petani dapat menjual hasil panen nya kepada para pembeli secara online.

Dengan adanya Sayurbox, Amanda sukses memberdayakan banyak petani terutama perempuan. Terlebih kita tahu sendiri Indonesia merupakan salah satu negara agraris yang memiliki lahan pertanian. Namun, sayang kerap terjadi kesenjangan pada petani.

Hal ini diakibatkan kurangnya distribusi yang menghubungkan antara petani dengan konsumen. Dengan adanya Sayurbox telah membantu mempersempit kesenjangan petani dan meluaskan jangkauan pemasaran sayuran.

Sayurbox didirikan pada tahun 2017 dengan menerapkan konsep farm-to-table. Konsep ini memungkinkan pembeli untuk mendapatkan berbagai produk hasil pertanian yang segar dan berkualitas yang didapatkan langsung dari para petani lokal.

Dengan adanya sayurbox tidak hanya membantu para petani saja melainkan juga para ibu-ibu rumah tangga yang kerap ketakutan dengan kesegaran sayuran. Sering kali, mereka tak memiliki waktu untuk pergi ke pasar untuk membeli sayuran segar. Kini, mereka tak perlu khawatir lagi karena bisa mendapatkan sayuran segar tanpa perlu pergi ke pasar.

Kehadiran Amanda Cole dengan sayurbox nya telah membuktikan bahwa perempuan muda juga bisa sukses di dunia bisnis dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi. Amanda membuktikan bahwa di zaman sekarang ini masih ada sosok tangguh seperti Raden Ajeng Kartini.

2. Dea Valencia

Dea valencia, tokoh entrepreneur wanita Indonesia

Dea Valencia merupakan sosok pengusaha wanita yang lahir pada tanggal 14 Februari 1994. Ia sukses menjadi pengusaha muda di bidang fashion dengan mendirikan batik kultur. Batik kultur merupakan usaha di bidang fashion yang berfokus mengembangkan kain batik khas Indonesia. Salah satu yang menarik dari usahanya ini adalah sebagian besar karyawan Batik Kultur miliknya merupakan penyandang disabilitas.

Dengan mempekerjakan penyandang disabilitas membuat banyak pasang mata tertarik dengan kisahnya. Dea ingin menjualkan bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk bekerja dan berkarya. Sekalipun, setiap manusia memiliki kekurangan, namun hal itu tidak menjadi hambatan untuk terus berkarya. Selama ini para penyandang disabilitas kerap kali dipandang sebelah mata. Tak banyak lapangan pekerjaan yang terbuka bagi para penyandang disabilitas.

Mereka dianggap tak mampu bekerja dengan baik karena memiliki keterbatasan fisik. Namun, Dea membuktikkan hal tersebut tidaklah benar. Dea menunjukkan bahwa penyandang disabilitas juga memiliki kemampuan yang luar biasa dan berhak mendapatkan perlakuan yang sama dengan orang normal pada umumnya.

3. Elisa Suteja

Elisa Suteja, tokoh entrepreneur wanita Indonesia

Elisa Suteja merupakan pengusaha wanita yang sukses dengan mendirikan Fore Coffee. Pendirian Fore Coffe sendiri dikarenakan pengetahuan serta pengalamannya yang luas mengenai kopi di Indonesia. Terlebih pertumbuhan Coffee shop di Indonesia khususnya di kota-kota besar mengalami perkembangan pesat. Banyak kedai kopi yang bermunculan sebagai tempat nongkrong yang nyaman.

Hal yang membedakan Fore Coffe dengan kedai kopi lainnya adalah pemanfaatan teknologi. Pada kedai kopi ini terdapat aplikasi yang dapat diunduh melalui smartphone. Konsumen bisa memesan kopi secara lebih praktis. Saat ini, Fore Coffee memiliki banyak ratusan cabang di Indonesia. Hal inilah yang kemudian mengantarkan Elisa Suteja masuk ke dalam jajaran Forbes 30 under 30 Asia 2020 dalam bidang business and entrepreneur.

4. Melati dan Isabel Wijsen

Melati dan Isabel Wijsen, Tokoh Entrepreneur wanita Indonesia

Melati dan Isabel Wijsen merupakan pengusaha yang sukses dengan mendirikan Bye-bye Plastic Bag. Awal mula pendirian Bye-bye Plastic Bag karena keprihatinan kakak beradik ini akan sampah. Gerakan ini kemudian semakin berkembang dan memiliki tim yang kurang lebih sebanyak 50 tim yang tersebar di seluruh dunia.

Bisnis memang tak selalu bermuara pada uang. Seperti dua orang kakak beradik yang berasal dari Bali. Bisnis mereka memberikan manfaat positif bagi lingkungan. Sejak remaja keduanya memang aktif mengajak masyarakat untuk tidak menggunakan plastik sekali pakai.

Sebagai manusia yang lahir di pulau yang terkenal dengan keindahan alamnya, Melati dan Isabel memiliki cita-cita agar kampung halamannya bebas dari sampah plastik. Dengan gerakan tersebut, keduanya berhasil masuk dalam daftar Forbes 30 under 30 Asia 2020 kategori Social Entrepreneurs.

5. Jessica Lin

Jessica Lin, Tokoh Entrepreneur wanita Indonesia

Jessica Lin merupakan pengusaha wanita yang sukses di bidang kosmetik. Ia mendirikan produk kecantikan dengan nama Everwhite. Everwhite merupakan produk kecantikan lokal berupa skincare dan body care yang mampu bersaing dengan brand-brand ternama dunia.

Kualitas produk lokal memang tak kalah hebat dengan produk luar. Kualitasnya patut diacungi jempol. Semakin banyak brand lokal yang merambah ke pasar internasional. Bahkan everwhite membuktikan bahwa produk kecantikan lokal dari Indonesia berhasil menyaingi produk ternama dari brand lain di luar negeri.

Padahal, produk kecantikan lokal masih jarang ditemui. Jessica Lin sukses membawa everwhite ke dalam kancah dunia. Produk-produk nya tak hanya dikenal di Indonesia melainkan sudah memasuki pasar Singapura. Hal inilah yang kemudian mengantarkannya masuk ke dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia 2021.

6. Diajeng Lestari

Diajeng Lestari merupakan sosok pengusaha wanita dan istri dari Achmad Zacki, yang lahir pada tanggal 17 Januari 1986. Diajeng mendapatkan pengetahuan seputar bisnis dan internet dari suaminya yang merupakan pendiri Bukalapak. Diajeng kemudian mendirikan sebuah e-commerce yang berfokus pada hijab dan aksesoris muslim.

Awal mula hijup didirikan karena kesulitan menemukan busana muslimah yang berkualitas. Oleh karena itu, Diajeng membuat situs belanja online busana muslimah sebagai solusi atas kesulitan menemukan busana muslimah yang berkualitas.

Keberadaan situs belanja online khususnya muslimah membantu banyak muslimah di Indonesia mudah menemukan produk busana muslimah yang berkualitas. Para muslimah tidak perlu khawatir tidak tampil fashionable saat memakai busana muslimah.

7. Stefani Tan

Stefani Tan merupakan salah satu pengusaha sukses yang bergerak di bidang fashion. Ia mendirikan Jolie Clothing sebuah brand fashion asli Indonesia. Stefani Tan mendirikan Jolie Clothing bersama rekannya yakni Fanny Tjandra.

Jolie Clothing memiliki konsep affordable luxury yakni menghasilkan produk fashion yang mewah namun dengan harga terjangkau. Hal inilah yang kemudian menarik minat banyak pelanggan untuk menggunakan Jolie Clothing.

Industri fashion memang tidak akan pernah ada habisnya. Setiap tahun trend fashion mengalami perubahan. Hal inilah yang kemudian dijadikan bahan oleh para pegiat industri fashion untuk terus melakukan inovasi. Berkat Jolie Clothing, Stefani Tan dan Fanny Tjandra berhasil masuk ke dalam daftar Forbes 30 Under 30 Asia.

8. Martha Tilaar

Martha Tilaar merupakan pengusaha wanita yang sukses membangun usahanya dari nol. Ia membangun sebuah kosmetik terkemuka di Indonesia bernama Martha Tilaar. Meskipun, sudah banyak brand kosmetik baru yang bermunculan, Martha Tilaar tetap eksis di kalangan pecinta kosmetik.

Martha Tilaar memang menyukai bisnis kecantikan. Setelah lulus dari pendidikan kecantikan di Amerika Serikat, ia langsung mendirikan bisnis kosmetik di garasi rumahnya. Dari garasi rumah inilah kemudian bisnisnya berkembang hingga saat ini dan dikenal sebagai kosmetik terkemuka di Indonesia.

9. Nurhayati

Subakat Nama Nurhayati Subakat tentunya sudah tidak asing lagi di telinga. Ia merupakan pengusaha wanita yang sukses menjalankan bisnis kosmetiknya dari nol. Produk yang dijalaninya pun dikenal oleh banyak orang seperti Wardah, putri dan make over.

Nurhayati Subakat merupakan lulusan dari farmasi namun ia memilih berkarir menjadi pebisnis di bidang kosmetik. Namun sebelumnya ia pernah bekerja sebentar kemudian mendirikan usaha kosmetik milik dirinya.

Untuk sampai di titik ini, di mana semua produk nya dikenal oleh masyarakat tentunya tidak mudah. Terlebih banyak sekali brand kosmetik yang mulai bermunculan seiring dengan minat artis menggeluti usaha.

Namun, Nurhayati Subakat tetap gigih menjalankan usahanya. Ia pernah mengalami kejadian yang pahit yakni mengalami kerugian yang besar karena pabrik kosmetik nya mengalami kebakaran. Namun, dengan semangatnya yang besar, Nurhayati kembali bangkit hingga saat ini produknya dikenal dan digunakan oleh banyak orang. Bahkan tak tanggung-tanggung, produknya ini kerap menjadi sponsor di acara bergensi dan acara kampus.

10. Catherine Hindra Sutiahyo

Catherine Hindra Sutiahyo merupakan pendiri marketplace bernama Zalora. Ia adalah salah satu pengusaha wanita yang sukses membangun bisnis digital. Zalora merupakan tempat belanja produk fashion online.

Meskipun, banyak tempat belanja online, Zalora mampu bersaing dengan e-commerce lainnya. Awal mula Catherine memulai usahanya ini tidaklah mudah. Ia harus memberanikan diri untuk resign dari sebuah perusahaan ternama. Posisi yang menurut sebagian orang sudah nyaman ini terpaksa dilepas nya demi menuntaskan ambisnya.

Namun, pengorbanan nya melepaskan pekerjaan membuahkan hasil dengan pencapaian bisnis yang digelutinya. Dengan melakukan strategi yang tepat, Zalora menjadi salah satu market place terpercaya di Indonesia.

11. Veronika Linardi

Veronika Linardi merupakan pendiri dari platform Qerja. Ia termasuk ke dalam salah satu pengusaha wanita sukses yang membangun usaha dari nol. Berkat platform yang dibuat olehnya, banyak calon karyawan bisa melihat nilai sebuah perusahaan hingga perkiraan gaji yang akan didapatkan. Selain itu, keberadaan platform Qerja juga membagikan informasi tentang pekerjaan yang dibutuhkan oleh calon karyawan.

Pendirian platform Qerja ini sesuai dengan latar belakangnya yang menguasai bidang sumber daya manusia sehingga ia percaya diri untuk menjalankan usaha di bidang ini. Ditambah lagi dengan pengalamannya dulu ketika ingin melamar pekerjaan. Ia merasakan bagaimana susahnya mendapatkan pekerjaan. Hal itulah yang kemudian mendorongnya untuk membuat platform Qerja.

12. Aulia Halimatussadiah

Aulia Halimatussadiah merupakan salah satu pengusaha wanita sukses di bidang menulis. Ia membangun usahanya dari nol karena berawal dari hobi menulisnya. Ia tahu bahwa untuk menerbitkan sebuah buku itu kerap kali penulis pemula mengalami kesulitan. Hal inilah yang pernah dirasakannya dulu saat ingin menerbitkan buku di penerbit tertentu.

Berawal dari sanalah ia mendirikan sebuah situs bernama nulisbuku.com. Nulisbuku.com merupakan platform menerbitkan buku sendiri yang pertama di Indonesia. Dengan adanya platform ini para penulis pemula yang ingin menerbitkan bukunya tidak harus melewati banyak tahap seleksi. Selain mendirikan paltform menulis, ia juga membangun toko online untuk buku, platform penulisan buku fiksi dan non fiksi dan masih banyak lagi.

13. Nabilah Alsagoff

Nabilah Alsagoff merupakan pendiri dari Financial technologi yang bernama DOKU. DOKU merupakan start up yang memiliki konsep seperti dompet digital. Keberadaan platform ini bahkan membuat Sinar Mas tertarik untuk menanamkan sahamnya di sana. Semula, Nabilah merupakan seorang pegawai negeri sipil yang bekerja di bidang kementerian pariwisata dan ekonomi kreatif.

Namun, karena jiwa bisnisnya yang begitu tinggi, akhirnya Nabilah memberanikan diri untuk keluar dari pekerjaannya. Ia kemudian mendirikan usahanya sendiri dan keluar dari zona nyamannya selama ini. Hasilnya DOKU dapat menjadi salah satu platform yang diterima oleh masyarakat Indonesia. Meskipun, di tengah banyaknya saingan Financial Technologi, DOKU tetap bertahan hingga saat ini.

14. Intan Anggita Pratiwie

Intan Anggita Pratiwie merupakan sosok pengusaha sukses dan unik karena bergelut di bidang daur ulang barang-barang. Bisnis yang dilakukannya sebagai upaya untuk mengurangi sampah. Intan merupakan lulusan fakultas hukum dari Universitas Parahyangan, Bandung. Namun, ia justru berhasil mendapatkan gelar masternya pada bidang seni di Institut Musik Daya Indonesia.

Sejak lama Intan sudah memiliki minat seni dalam mendaur ulang barang-barang. Hal inilah yang kemudian membuat dirinya tertarik untuk mempelajari seni daur ulang. Ia ingin terlibat dalam isu pengurangan sampah fashion. Berkat dukungan yang diberikan oleh suaminya, Intan mendirikan brand pakaian daur ulang bernama Sigh Form The East

Pemberian nama brand pakaian tersebut karena beliau pernah terlibat advokasi berbagai isu di daerah Indonesia Timur. Namun, nama brand tersebut kemudian berganti nama sehingga dikenal lah nama brand tersebut Sight From The Earth.

15. Grace Tahir

Grace Tahir merupakan sosok pengusaha wanita sukses di bidang kesehatan. Ia adalah seorang direktur dari rumah sakit Mayapada. Kemudian pada tahun 2014, ia mengembangkan bisnisnya di bidang kesehatan digital dengan nama Pilihdokter.

Platform kesehatan ini sengaja dibuat untuk memudahkan para pasien agar dapat berkonsultasi dengan dokter sekalipun dari jarak jauh. Selama ini pasien kerap kali Maas untuk berkonsultasi karena jarak tempuh yang jauh dan antrian yang lama. Maka, dengan adanya platform sejenis Pilihdokter dapat memudahkan pasien untuk berkonsultasi sehingga dokter bisa terus memantau kesehatan pasien.

Keberadaan platform Pilihdokter berhasil mendekatkan pasien dengan dokter sekaligus memudahkan untuk berkonsultasi perihal penyakit yang dialami. Platform sejenis ini memang penting terlebih ketika pandemi yang di mana masyarakat diharuskan untuk tetap di rumah saja. Meskipun, saat ini banyak sekali platform serupa, keberadaan Pilihdokter masih menjadi pilihan masyarakat yang digunakan hingga saat ini.

fbWhatsappTwitterLinkedIn