Gejala sosial merupakan sebuah peristiwa yang muncul di masyarakat sebagai tindakan yang dilakukan oleh manusia baik secara individu maupun dalam kelompok sosial dimana proses gejala sosial itu terjadi karena perilaku yang dilakukan di dalamnya melibatkan untuk saling keterkaitan.
Gejala sosial juga bisa diartikan sebagai adanya fenomena sosial yang ditandai dengan adanya permasalahan sosial yang timbul untuk saling mempengaruhi dan dipengaruhi oleh tingkah laku setiap orang di dalam lingkungan kehidupannya.
Berdasar definisinya dalam kajian sosiologi, penjelasan mengenai gejala sosial adalah sebuah masalah sosial yang dapat saling mempengaruhi oleh perilaku manusia dalam kehidupan bermasyarakat sehingga banyak yang berpendapat jika itu termasuk ke fenomena sosial.
Ia dapat disebut sebagai fenomena sosial sebab dapat mewujudkannya sebagai gejala dalam kehidupan masyarakat yang dapat diamati dan dirasakan. Segala hal yang menunjukkan gejala sosial harus segera dapat diatasi dan dipikirkan solusinya agar gejala itu tak akan bertambah parah menjadi permasalahan sosial.
Adanya fenomena sosial di dalam masyarakat itu terjadi karena perubahan sosial yang dialami dalam kehidupan sehari hari dimana gejala sosial dan masalah sosial merupakan dua hal yang sangat berkaitan dan ketika gejala sosial selalu terjadi secara terus menerus maka akan cenderung menimbulkan sebuah masalah sosial yang ada dalam masyarakat.
Pemberitaan yang kita dapatkan seringkali menampilkan pemberitaan yang menunjukkan jika gejala sosial sangatlah berbahaya bagi keberadaan suatu bangsa, seperti korupsi, kolusi, nepotisme, pencurian, pelecehan, diskriminasi, dan lainnya yang harus segera diatasi.
Cara Mengatasi Dampak Gejala Sosial
- Mengembangkan Industri Kecil di Pedesaan
Langkah yang tepat untuk mencegah kemiskinan masyarakat desa adalah dengan memeratakan pembangunan dan mencegah terjadinya arus urbanisasi masyarakat desa ke kota.
Pengembangan industri kecil juga merupakan salah satu langkah yang tepat dengan memulainya dari sosialisasi, penanaman motivasi dan mindset, seleksi, pembinaan, bantuan modal, bantuan pemasaran, hingga manajemen usaha.
Dengan adanya langkah yang pelan tapi pasti, bisa dibayangkan jika banyak industri yang akan beroperasi di pedesaan sehingga masyarakat desa bisa memiliki penghasilan tambahan yang akan mengurangi permasalahan sosial yang ada.
- Mobilitas Tenaga Kerja dan Stabilitas Modal untuk Pemerataan Kerja
Tenaga kerja yang sudah diberikan pembinaan yang lebih intens dan lebih bermutu skill yang dikuasainya kemudian akan dipindahkan ke wilayah yang lapangan kerjanya lebih luas, sehingga mereka bisa memiliki daya saing dengan tenaga kerja lainnya.
Stabilitas modal juga menjadi solusi untuk memindahkan industri dari tempat yang sudah banyak lapangan kerjanya ke tempat yang lebih banyak penganggurannya agar tercapai pemerataan lapangan kerja.
- Menanamkan Bekal Nilai-nilai Moral dan Agama
Dengan memberikan seorang individu ajaran agama dan nilai-nilai moral yang ada dalam masyarakat dapat menjadi bekal untuk berpikir dan bertindak sesuai dengan norma masyarakat, sehingga dapat mengurangi risiko terjadinya permasalahan sosial. Bukan hanya itu saja, nilai-nilai moral dan agama juga dapat memperkuat iman seseorang sehingga dapat menjauhi tindak kejahatan.
- Memberikan Bantuan Asuransi dan Kemudahan Akses Fasilitas Kesehatan
Kesehatan masyarakat tentu perlu untuk diperhatikan mengingat masyarakat adalah aset yang sangat penting dalam pembangunan suatu negara. Selain itu, masyarakat yang sehat telah menggambarkan bahwa negara itu jauh dari permasalahan sosial dan mampu untuk memberikan kesejahteraan kesehatan kepada rakyatnya tanpa pandang bulu.
- Memberikan Dana Bantuan Sekolah Kepada Siswa
Bantuan sekolah kepada para siswa dapat memberikan keringanan dan kemudahan kepada para siswa yang ingin mengenyam bangku sekolahan tapi tidak mampu untuk bersekolah.
Semakin banyaknya siswa yang bisa bersekolah, maka kualitas pendidikan negara Indonesia semakin baik, sehingga pendidikan sangat perlu diperhatikan terutama bagi negara berkembang karena dapat membantu negara ini menjadi negara maju seperti negara maju yang lainnya.
- Program Beasiswa Bagi Pelajar Berprestasi
Tidak sedikit orang yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, namun tidak mempunyai biaya karena faktor ekonominya yang buruk sehingga orang tersebut tak bisa merasakan bangku perkuliahan yang sudah diidam-idamkan.
Sehingga pemerintah bisa memberikan program beasiswa bagi seseorang yang memiliki keahlian khusus untuk meningkatkan kualitas SDM dan gejala sosial dapat diatasi.
- Memberikan Bantuan Langsung Tunai
Masyarakat yang mempunyai kesulitan secara ekonomi merupakan salah satu tanda munculnya permasalahan sosial. Maka, dengan adanya pemberian bantuan BLT masyarakat yang kesulitan secara ekonomi akan merasa sedikit terbantu untuk mencukupi kebutuhan sehari-harinya.
- Pengendalian Sosial di Masyarakat
Pengendalian sosial merupakan salah satu cara atau suatu proses yang dilakukan oleh individu maupun kelompok sosial dengan tujuan agar anggota atau masyarakat dapat bertindak sesuai dengan harapan dan nilai yang sudah disepakati bersama serta tak akan melanggar norma.
Selanjutnya, norma yang telah menjadi aturan dapat mendorong individu dan kelompok agar bisa mencapai nilai-nilai sosial yang telah disepakati.
- Mengatasi Kenakalan Remaja
Mengatasi kenakalan remaja bisa dilakukan dengan menanamkan kesadaran akan tanggung jawab sosial, hukum untuk anak, dan ketaatan beragama serta perlunya dilakukan pendekatan secara pribadi terhadap anak dengan memberikan rasa cinta kasih sehingga anak merasa nyaman dan dekat dengan orang tuanya.
Dengan demikian anak akan merasa jika ia melakukan tindak kejahatan dan kenakalan remaja lainnya akan menghancurkan hati orang tuanya.
- Mengatasi Kesenjangan Sosial Masyarakat
Kesenjangan sosial diantara lapisan masyarakat menjadi masalah utama di masyarakat Indonesia. Kesenjangan sosial yang terjadi di berbagai bidang dalam kehidupan sosial sehari-hari seperti ekonomi dan keadilan hukum dapat diatasi dengan peningkatan pemerataan infrastruktur pada daerah yang tertinggal, kemudahan akses pelayanan pendidikan dan kesehatan yang memadai untuk masyarakat, dan bantuan modal dari pemerintah untuk warga miskin.