Umum

9 Fakta Negara Uzbekistan yang Menarik untuk disimak

√ Edu Passed Pass education quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Uzbekistan secara geografis merupakan negara yang berada di Asia Tengah bersama beberapa negara lain, seperti Turkmenistan, Afghanistan, Tajikistan, Kazakhstan, dan Kyrgyzstan. Bersama negara-negara tersebut, Uzbekistan mendapatkan kemerdekaannya pada 31 Agustus 1991 setelah Uni Soviet runtuh.

Negara ini memiliki berbagai keunikan yang khas baik dari kekayaan alam, arsitektur bangunan, sejarah peradaban, tokoh-tokoh yang pernah menetap, hingga budaya dan tradisi masyarakatnya. Berikut adalah 9 fakta negara Uzbekistan.

1. Wilayahnya Terkunci Dua Kali Lipat

Uzbekistan menjadi satu dari dua negara yang wilayah negaranya terkunci dua kali lipat. Maksud dari terkunci dua kali lipat adalah negara ini berbatasan langsung dengan daratan negara lain yang juga berbatasan dengan daratan negara lain. Hal itu menyebabkan orang yang akan memasuki Uzbekistan harus melewati dua negara terlebih dahulu.

Apabila melihat peta negara Uzbekistan, dapat diketahui bahwa di sisi utara dan barat, berbatasan dengan Kazakhstan yang berbatasan dengan Rusia, di sisi timur berbatasan dengan Kyrgyzstan dan Tajikistan yang berbatasan dengan Tiongkok, di sisi selatan berbatasan dengan Turkmenistan dan Afghanistan yang berbatasan dengan Irak.

2. Dulunya Dikuasai Kerajaan Terkuat

Dulunya, wilayah Uzbekistan merupakan bagian dari Kerajaan Persia yang dikalahkan oleh Alexander Agung pada abad ke-4 SM. Setelah itu, pada abad ke-13, wilayah ini menjadi kepemilikan orang Mongol, tepatnya pada kepemimpinan Genghis Khan. 

Tiga abad kemudian, wilayah Uzbekistan menjadi bagian dari Dinasti Tamerlane yang dipimpin oleh raja bernama Timur. Sebelum menjadi negara yang merdeka, pada tahun 1923 Uzbekistan merupakan salah satu negara yang tergabung dalam Uni Soviet atau Republik Sosialis Suviet bersama beberapa negara lain.

3. Tempat Tambang Emas Terbuka Terbesar di Dunia

Tambang emas ini terletak di daerah bernama gurun Qizilqum atau gurun Kyzyl Kum, tepatnya di kawasan Muruntau. Emas yang ada di tambang ini pertama kali ditemukan pada tahun 1958 dan baru menjadi tambang komersial sejak tahun 1967.

Setiap tahunnya, tambang dengan panjang 2,17 mil, lebar 1,55 mil, dan kedalaman 1.837 kaki ini dapat menghasilkan 2 juta ons emas. Diperkirakan sampai saat ini kurang lebih sudah 170 juta ons emas yang ditambang, termasuk yang sudah melalui proses produksi

4. Danau Menyusut Terbesar

Uzbekistan awalnya memiliki danau terbesar di dunia yang disebut dengan Aral Sea. Danau tersebut menutupi area seluas 26.300 mil persegi. Akan tetapi, sejak sekitar tahun 1960-an, air di danau ini perlahan menyusut karena divergensi sungai utama dari danau untuk proyek irigasi.

Akibatnya, pada tahun 1997 sekitar 10 persen danau menghilang dan menyisakan petak-petak danau yang lebih kecil. Terakhir, sejak tahun 2009 danau ini benar-benar sudah mengering dan kini lebih dikenal sebagai Gurun Aralkum.

5. Banyak Situs Warisan Dunia

Terdapat lima situs warisan dunia yang ditetapkan oleh UNESCO di Uzbekistan. Pertama pada tahun 1990, yakni sebuah tempat peristirahatan terakhir karavan sebelum melewati gurun ke Iran bernama Itchan Kala dengan keunikan adanya 250 rumah tua. Kedua, terdapat Bukhara yang ditetapkan tahun 1993 bekas kota abad pertengahan yang terletak di Jalur Sutra dan diyakini berusia lebih dari 2000 tahun.

Ketiga, pusat historis bernama Shakhrisyabz yang terdaftar pada tahun 2000. Keempat, persimpangan budaya di Samarkand yang ditetapkan pada 2001. Kelima, situs terakhir yang ditetapkan adalah The Western Tien-Shan, yakni rangkaian pegunungan yang melewati Uzbekistan, Kyrgyzstan, dan Kazakhstan.

6. Bagian dari Jalur Sutra

Sebelum jalur laut ditemukan, para pedagang Tiongkok yang ingin mendatangi Eropa harus melalui perjalanan yang panjang atau biasa disebut dengan Jalur Sutra sehingga mereka akan beristirahat di daerah Samarkand sebelum melanjutkan perjalanannya. 

Disebut dengan Jalur Sutra karena jalur ini merupakan titik persilangan pedagang dari berbagai negara di dunia, khususnya untuk pedagang Tiongkok yang komoditas utamanya adalah kain sutera sejak tahun 206 SM hingga tahun 220 M.

7. Stasiun dengan Desain Interior Terindah

Di Uzbekistan terdapat sebuah metro bernama Metro Tashkent yang digunakan sebagai bagian dari sistem transportasi kereta cepat. Metro ini mempunyai desain yang berbeda dengan stasiun pada umumnya, seperti adanya lampu gantung serta pilar berbahan marmer dan granit.

Metro Tashkent terdiri atas tiga jalur kereta, yakni Chilonzor-lijn, O’zbekiston-lijn, dan Yunusobod-lijin. Di antara ketiga jalur tersebut, masing-masing mempunyai tema desain yang berbeda satu sama lain sehingga semakin meningkatkan keindahan metro ini.

8. Observatorium Tua Terbesar

Sebagai negara yang memiliki kota madrasah di mana banyak tokoh-tokoh besar mengajar di tempat ini, seperti Ibnu Sina (ilmu kedokteran), Al-Bukhori (ahli agama), Al-Khawarizmi (ahli matematika, Umar Kayam (penyair), dan masih banyak lagi tokoh lainnya, Uzbekistan juga memiliki fasilitas pendidikan yang sudah maju sejak dahulu.

Terdapat sebuah observatorium bernama Ulugh Bek yang sudah berdiri sejak sekitar tahun 1420. Observatorium ini didirikan oleh seorang astronom asal Timurid dan menjadi tempat penentuan 1022 buah bintang secara akurat tanpa adanya alat canggih seperti komputer.

9. Budaya dan Tradisi yang Unik

Masyarakat Uzbekistan memiliki tradisi hidup sebagai bagian dari budaya yang unik, seperti dilarang masuk rumah dengan memakai sepatu, dilarang meletakkan roti di bawah atau di atas lantai karena dapat membawa nasib sial, dan melihat matahari dapat mendatangkan keberuntungan.