Daftar isi
Setiap negara akan mengadakan hubungan dengan negara lain. Hubungan yang terjalin di antara negara-negara ini dinamakan dengan hubungan internasional. Hubungan internasional tidak hanya membahas mengenai politik saja melainkan juga perdagangan.
Terlebih lagi di era globalisasi perdagangan internasional merupakan pilar yang menunjang kegiatan perekonomian. Untuk mengadakan hubungan dengan negara lain, setiap negara memiliki utusan. Utusan ini sengaja dikirimkan bahkan ada yang menetap untuk menjalin hubungan kerja sama.
Utusan atau perwakilan setiap negara dinamakan dengan perwakilan diplomatik. Perwakilan diplomatik adalah pejabat pemerintah yang diutus untuk menjalin hubungan dengan negara lain demi kepentingan negara.
Selain itu, perwakilan diplomatik juga adalah perwajahan negara di mata dunia. Mereka yang akan menjadi jembatan komunikasi negara dalam forum internasional. Seorang perwakilan diplomatik harus memiliki kemampuan negosiasi yang baik. Sebab, mereka akan turut serta mempromosikan kelebihan dari negara asalnya. Mereka harus mampu menarik minat dan perhatian negara lain.
Perwakilan diplomatik memiliki beberapa fungsi yakni sebagai berikut.
1. Menghadiri Forum Internasional
Setiap negara pasti memiliki hubungan kerja sama dengan negara lain. Bentuk kerja sama ini bisa berbentuk bilateral hingga multilateral. Bentuk kerja sama multilateral biasanya memiliki sejumlah agenda pening yang diadakan secara rutin.
Agenda ini digelar untuk membahas tujuan dan program ke depannya. Oleh karena itu, setiap negara anggota diwajibkan hadir dalam agenda tersebut. Biasanya setiap negara akan mengirimkan perwakilannya untuk menghadiri agenda di forum internasional.
Hadir di dalam forum internasional merupakan bentuk keaktifan negara dalam sebuah organisasi internasional. Negara yang terbiasa hadir akan memiliki nilai lebih di mata negara lain. Terlebih lagi jika negara tersebut vokal dalam menyuarakan pendapat ketika forum atau agenda berlangsung.
Negara tersebut akan menjadi sorotan dan tidak akan diremehkan oleh negara lain. Hadir dalam agenda internasional memiliki sejumlah manfaat. Selain untuk memenuhi kewajiban sebagai negara anggota, kehadiran di forum internasional juga untuk menandakan keterlibatan negara dalam isu internasional.
Biasanya setiap negara akan diminta pendapat atas permasalahan yang terjadi di negara-negara lain. Dengan begitu, kehadiran tersebut menjaga martabat sebuah negara di mata internasional. Perwakilan diplomatik yang hadir dalam forum internasional tidak hanya hadir begitu saja.
Ia harus mampu menjadi perwajahan negara asalnya. Oleh karena itu, perwakilan diplomatik harus aktif dan berani dalam memberikan pendapat maupun penolakan. Event atau forum internasional ini juga dapat menjadi promosi atas budaya dan keunggulan yang dimiliki oleh negara.
2. Memberikan Informasi
Adapun informasi yang diberikan ini mencakup semuanya baik itu politik, pemerintah maupun ekonomi. Perwakilan diplomatik akan memberikan informasi tersebut kepada pemerintah sebagai bahan pertimbangan keputusan.
Pemerintah akan mempertimbangkan keputusan atas apa yang disampaikan oleh perwakilan diplomatik. Oleh sebab itu, informasi yang diberikan oleh seorang perwakilan diplomatik harus valid. Sebab, informasi yang diberikan ini dapat berdampak pada kerja sama kedua negara yakni negara tujuan dengan negara asal.
Perwakilan diplomatik akan mengkaji beberapa informasi yang didapatkan dari negara tujuannya. Mereka mengamati bagaimana perkembangan politik, pemerintahan hingga keadaan perekonomian dari negara tersebut. Misalnya Indonesia memiliki perwakilan diplomatik di negara X.
Perwakilan diplomatik Indonesia ini akan tinggal di negara X tersebut sehingga dia akan memahami bagaimana kultur dari negara tersebut. Tidak semua negara memiliki perwakilan diplomatik di setiap negara. Begitupun dengan Indonesia, tidak semua negara memiliki perwakilan diplomatik yang tinggal di Indonesia.
Negara yang memiliki perwakilan diplomatik biasanya telah melakukan kerja sama yang lama dan saling menguntungkan. Bisa jadi adanya adanya perwakilan diplomatik di negara tersebut sebagai balas budi atas apa yang pernah dilakukannya.
3. Memberikan Perlindungan
Perwakilan diplomatik memiliki fungsi untuk memberikan perlindungan kepada warga negara yang tinggal di luar negeri. Mereka akan membantu setiap masalah yang menimpa warga negara di negara tujuannya. Terlebih lagi jika di negara tujuan banyak sekali warga negara yang menetap.
Perwakilan diplomatik harus memberikan kepastian dan kenyamanan pada warga negara yang tinggal di luar negeri. Mereka juga biasanya yang akan membantu mengurusi administrasi di negara tujuan. Dengan begitu, warga negara tidak akan lagi merasa ketakutan untuk menetap di luar negeri.
Terlebih lagi jika banyak tenaga kerja yang mencari pekerjaan di luar negeri. Seperti halnya yang terjadi pada Indonesia. Di mana Indonesia menjadi penyalur tenaga kerja wanita yang paling banyak di luar negeri. Para tenaga kerja ini akan dilindungi keberadaannya oleh perwakilan diplomatik.
Ketika tenaga kerja terlibat masalah hukum, maka perwakilan diplomatik harus berusaha untuk menyelesaikannya. Seperti yang pernah terjadi di Indonesia beberapa kali. Di mana tenaga kerja Indonesia mengalami kasus hukum yang mengharuskannya dikenakan sanksi berat.
Para perwakilan diplomatik ini akan berusaha melakukan negosiasi dengan pejabat setempat untuk mengurangi hukuman. Perwakilan diplomatik juga beberapa kali membantu mengurus kepulangan tenaga kerja ke Indonesia. Mereka yang ditahan dan susah pulang oleh majikannya, dibantu untuk bebas sehingga bisa kembali ke Indonesia dengan selamat.
4. Mempromosikan Budaya dan Kerja Sama
Perwakilan diplomatik memiliki fungsi sebagai seorang promotor budaya dari negara asal. Mereka akan mempromosikan budaya yang dimiliki oleh negara asalnya. Dengan menawarkan sejumlah keunggulan yang dimiliki, mereka sengaja menarik minat dan perhatian negara lain.
Ketika berhasil tertarik, maka negara memiliki peluang untuk mendapatkan pendapatan di bidang ekonomi. Tidak hanya promosi budaya, perwakilan diplomatik juga turut mempromosikan pariwisata yang dimiliki oleh negara asalnya.
Mereka menawarkan berbagai keindahan alam yang dapat menarik perhatian warga negara lain. Hal ini tidak lain untuk menambah pendapatan negara di sektor pariwisata.
Selain itu, seorang perwakilan diplomatik juga membantu menjalin kerja sama dengan negara lain. Mereka turut mengadakan kesepakatan dengan negara lain guna kepentingan negara. Biasanya kerja sama ini tidak hanya menyangkut ekonomi saja melainkan dalam banyak bidang.
Seperti bidang pendidikan dengan menawarkan kerja sama dalam pertukaran pelajar. Kerja sama dalam pertukaran pelajar ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan sehingga dapat menjadi bahan evaluasi bagi sistem pendidikan.
Dengan adanya pertukaran pelajar, kita menjadi tau bagaimana kebiasaan atau hal yang diterapkan negara lain di bidang pendidikan. Pelajar dari negara asal pun akan banyak belajar dengan adanya pertukaran pelajar.
5. Meningkatkan Hubungan Kerja Sama
Perwakilan diplomatik memiliki fungsi untuk meningkatkan hubungan kerja sama di antara dua negara atau lebih. Adanya perwakilan diplomatik tidak hanya menjadi perwakilan negara di mata dunia melainkan harus mampu memperluas relasi atau hubungan. Seorang perwakilan diplomatik harus bisa menjaga martabat dari negara asalnya.
Sikap dan perilaku perwakilan diplomatik dapat mempengaruhi hubungan kerja sama yang telah terjalin. Jika perwakilan diplomatik tidak mampu menjadi representasi negara asal, maka akan dapat menimbulkan banyak kerugian. Selain hubungan yang renggang, negara asal akan dipandang buruk oleh mata dunia.
Oleh sebab itu, perwakilan diplomatik harus mampu menjaga nama baik dari negara asal. Tidak bersikap berlebihan maupun merendahkan ketika dalam forum internasional. Begitupula harus mampu menaikkan martabat dari negara asalnya.
Dengan begitu, negara lain akan merasa segan dan kagum sehingga hal ini dapat menciptakan peluang kerja sama. Kerja sama dengan negara lain adalah suatu hal yang bisa menguntungkan atau tidak. Sebelum melakukan kerja sama tentunya harus memiliki pengetahuan tentang negara yang akan diajak kerja sama.
Jangan sampai negara tersebut tidak bisa memberikan keuntungan. Oleh karena itu, perwakilan diplomatik akan memainkan perannya dalam hal ini. Ia akan melakukan research dan negosiasi untuk memperluas kerja sama.
6. Meningkatkan Persatuan dan Kesatuan Warga Negara di Luar Negeri
Fungsi perwakilan diplomatik selanjutnya adalah untuk meningkatkan persatuan serta kesatuan warga negara di luar negeri. Banyak warga negara yang tersebar dan tinggal di luar negeri. Meskipun mereka tidak lagi menetap di tanah air, namun persatuan dan kesatuan harus tetap ada.
Persatuan dan kesatuan sesama warga negara harus tetap terjalin. Sebab, rasa nasionalisme tidak akan bisa dipisahkan dari diri seorang warga negara. Sering sekali karena telah lama tidak tinggal di dalam negeri membuat beberapa nilai yang sudah ada dalam diri memudar.
Tentunya hal ini tidak lepas dari faktor lingkungan. Lingkungan yang berbeda membuat seseorang melakukan adaptasi. Adaptasi ini sering menyingkirkan prinsip dan nilai yang telah ada. Oleh karena itu, perlu ditumbuhkan kembali persatuan dan kesatuan.
Untuk mencapai tujuan tersebut, biasanya perwakilan diplomatik ini mengadakan berbagai kegiatan. Kegiatan ini berhubungan dengan kegiatan yang biasa dilakukan di tanah air. Hal ini bertujuan untuk memunculkan kenangan pada diri warga negara.
Selain itu juga untuk mengobati rasa kangen akan tanah air. Dengan begitu, rasa nasionalisme yang ada dalam diri warga negara tidak akan hilang. Kegiatan yang dilakukan oleh perwakilan diplomatik ini juga bertujuan menjalin hubungan erat dengan sesama warga negara.
Mereka akan saling mengenal satu sama lain karena adanya kegiatan tersebut. Misalnya saat adanya perayaan hari kemerdekaan. Sekalipun tengah tinggal di luar negeri, perayaan tersebut masih ada dan terasa. Perayaan kemerdekaan dirayakan bersama dengan warga negara dan para perwakilan diplomatik.