Daftar isi
Ketika memulai kewirausahaan, penting untuk mendalami jenis resiko usaha yang akan dihadapi oleh seorang wirausahawan ke depannya.
Cara ini sangat ampuh untuk menilai apakah seorang wirausahawan mampu menghadapi resiko usaha tersebut di kemudian hari.
Kali ini akan kita bahas lebih jelas mengenai apa itu resiko usaha, jenis-jenisnya hingga solusi untuk menghadapinya.
Resiko usaha memiliki arti singkat yaitu permasalahan yang tidak terencana dan tidak diduga kedatangannya dalam menjalankan usaha.
Kata resiko itu sendiri adalah sebuah kejadian ke depannya yang terkadang berakibat kerugian baik kecil maupun besar dikarenakan keputusan yang telah diambil.
Resiko usaha biasanya terjadi setelah pengusaha mengambil keputusan ketika menyelesaikan suatu masalah dalam usaha.
Ada 3 jenis resiko usaha yang akan dihadapi oleh para pengusaha, diantaranya:
Jenis resiko ini akan dialami oleh semua pengusaha. Ada beberapa pengusaha yang mengalami kerugian kecil dan ada juga yang harus mengalami kerugian besar apabila salah melangkah.
Resiko usaha ini biasanya akan didapatkan oleh pengusaha yang memiliki tingkat penyelesaian masalah yang kecil pula.
Semakin kecil tingkat kerugian, akan semakin ringan dan cepat masalah tersebut diselesaikan.
Resiko usaha dengan kerugian besar biasanya dihadapi oleh pengusaha ketika mengalami suatu masalah yang rumit.
Biasanya akan dibutuhkan perilaku kerja prestatif seperti kerja ikhlas dan kerja cerdas untuk dapat mengambil keputusan tepat agar kerugian besar dapat diminimalisir.
Ada 2 jenis pengendalian resiko dalam sebuah usaha, diantaranya:
Resiko usaha ini biasanya muncul secara tiba-tiba dan tidak dapat diatasi.
Contoh dari resiko usaha ini diantaranya seperti terjadinya bencana alam, kelalaian yang menyebabkan kerugian besar seperti kebakaran, penipuan maupun pencurian, dll.
Resiko ini dapat diatasi baik kerugian yang dialami kecil maupun besar.
Biasanya resiko ini akan menjadi sebuah masalah dalam usaha dan dapat diselesaikan dengan cara pengambilan keputusan berikutnya.
Berikut ini ada 8 resiko usaha menurut para ahli, diantaranya:
Sumber daya manusia penting dalam sebuah usaha untuk membantu meningkatkan produktivitas.
Dalam pemilihan SDM, penting untuk melihat dengan teliti apakah sumber daya manusia tersebut cocok atau tidak dengan pekerjaan yang akan diberikan.
Setiap pengusaha pasti akan mengalami resiko finansial. Bisa jadi tiba-tiba pengeluaran harus lebih besar dari pemasukan yang didapatkan.
Jenis resiko ini berkaitan dengan produksi di dalam sebuah usaha.
Contohnya seperti permintaan pasar yang semakin meningkat sehingga keputusan yang diambil adalah meningkatkan produksi.
Resiko ini berkaitan dengan promosi pemasaran untuk menarik pengunjung maupun pembeli.
Contohnya bisa dengan menggunakan iklan. Resiko baiknya jika iklan berhasil, maka akan banyak orang yang mengenal produk tersebut. Namun jika gagal, justru akan membuang biaya iklan dengan percuma.
Dalam sebuah bisnis, tentu saja dibutuhkan kerja sama untuk membangun dan memperluas relasi.
Oleh karena itu perlu adanya pemilihan secara selektif partner bisnis mana saja yang dapat saling membantu dan menguatkan masing-masing usaha.
Sehingga resiko ini dapat diminimalisir menjadi sebuah keberhasilan jangka panjang.
Resiko ini berkaitan dengan lingkungan tempat usaha tersebut didirikan seperti target pasarnya atau kebersihannya.
Resiko ini membuat para pengusaha untuk selalu berpikir dan mempertimbangkan kebutuhan manusia ke depannya apakah sama atau berubah.
Resiko ini berkaitan dengan teknologi yang dihadapi dan digunakan dalam kegiatan usaha, seperti pada penggunaan mesin produksi bahkan hingga penggunaan komputer.
Dalam perjalanan bisnis yang dirintis oleh pengusaha, ada beberapa resiko umum yang dihadapi seperti contohnya:
Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa solusi untuk menghadapi resiko usaha seperti di bawah ini.
Berikut ini adalah solusi dalam menghadapi resiko usaha, diantaranya: