15 Fakta Menarik Israel yang Jarang Diketahui

Israel adalah negara di Timur Tengah yang berbatasan dengan Lebanon di utara, Suriah di timur laut, Yordania dan Tepi Barat di timur, Mesir dan Jalur Gaza di barat daya. Israel juga memiliki garis pantai di Laut Tengah di sebelah barat.

Luas wilayah Israel adalah sekitar 22.072 kilometer persegi, yang membuatnya menjadi negara ke-149 terbesar di dunia menurut luas wilayah. Wilayah Israel terdiri dari dataran pantai di sebelah barat, daerah perbukitan di tengah, dan gurun di selatan. Kota-kota utama di Israel termasuk Yerusalem (ibu kota), Tel Aviv (pusat ekonomi dan budaya), Haifa, dan Beersheba.

Secara politis, Israel adalah negara demokrasi parlementer dengan sistem multi-partai. Negara ini didirikan pada tahun 1948, dan sejak itu telah mengalami konflik yang kompleks dengan negara-negara tetangganya dan juga dengan penduduk Palestina di wilayah yang disengketakan.

Israel memiliki populasi yang beragam secara etnis dan agama, dengan mayoritas penduduknya adalah orang Yahudi, tetapi juga ada komunitas Arab (termasuk Muslim, Kristen, dan Druze), serta minoritas dari berbagai latar belakang etnis dan agama lainnya.

Berikut merupakan beberapa fakta menarik dari negara israel.

1. Memiliki dua bahasa nasional

Israel memiliki dua bahasa resmi, yaitu Ibrani dan Arab. Bahasa Ibrani adalah bahasa resmi utama negara Israel, sementara bahasa Arab diakui sebagai bahasa resmi kedua. Bahasa Ibrani memiliki peran penting dalam sejarah dan identitas Israel.

Sebelum berdirinya Israel, bahasa Ibrani digunakan secara luas dalam ritual agama Yahudi tetapi kurang digunakan sebagai bahasa sehari-hari. Namun, sejak pendirian negara Israel pada tahun 1948, bahasa Ibrani dipromosikan dan dihidupkan kembali sebagai bahasa utama yang digunakan dalam semua aspek kehidupan di negara tersebut, termasuk pendidikan, pemerintahan, media, dan kebudayaan.

Di sisi lain, bahasa Arab diakui sebagai bahasa resmi kedua di Israel karena adanya minoritas Arab yang signifikan, termasuk warga Arab-Israel, yang merupakan sekitar 20% dari populasi negara ini. Bahasa Arab digunakan dalam beberapa konteks resmi, seperti pengadilan dan dokumentasi pemerintah.

Serta merupakan bahasa komunikasi sehari-hari bagi sebagian besar warga Arab-Israel. Pengakuan bahasa Arab sebagai bahasa resmi kedua bertujuan untuk memastikan hak-hak minoritas Arab di Israel dan mempromosikan kesetaraan bahasa di negara ini. Meskipun demikian, bahasa Ibrani tetap menjadi bahasa dominan dalam sebagian besar aspek kehidupan di Israel.

2. Wilayahnya sangat kecil

Israel memiliki wilayah yang relatif kecil jika dibandingkan dengan banyak negara di dunia. Dengan luas sekitar 22.072 kilometer persegi (8.522 mil persegi), Israel adalah negara yang kompak, terutama jika dibandingkan dengan negara-negara tetangganya di Timur Tengah.

Wilayah Israel yang kecil memiliki implikasi yang signifikan dalam konteks geopolitik dan konflik regional. Sebagai contoh, batas wilayah yang terbatas telah mempengaruhi keamanan negara tersebut dan memicu konflik dengan negara-negara tetangganya, terutama dalam konteks konflik Israel-Palestina yang panjang.

Meskipun begitu, Israel memiliki dampak global yang signifikan dalam bidang teknologi, ekonomi, dan budaya. Negara ini telah menjadi pusat inovasi dan start-up teknologi yang penting, serta memiliki warisan sejarah dan keagamaan yang kaya. Wilayahnya yang kecil juga memungkinkan Israel untuk mempertahankan infrastruktur modern dan kemajuan ekonomi yang kuat.

3. Pria dan wanita wajib mengikuti wajib militer

Pria dan wanita di Israel secara hukum diwajibkan untuk melayani dalam angkatan bersenjata negara tersebut, yang dikenal sebagai Israel Defense Forces (IDF) atau Tzahal dalam bahasa Ibrani. Kewajiban militer tersebut berlaku untuk warga negara Israel, baik pria maupun wanita, yang telah mencapai usia 18 tahun.

Pelayanan militernya biasanya berlangsung selama dua atau tiga tahun, tergantung pada unit dan posisi yang diambil oleh anggota militer. Wanita di IDF dapat memilih untuk melayani dalam unit tempur, intelijen, komunikasi, atau unit lainnya, sementara pria biasanya ditempatkan dalam unit tempur.

Wajib militer juga dianggap sebagai bagian integral dari identitas nasional Israel dan memiliki peran penting dalam membentuk solidaritas dan kohesi sosial di negara tersebut. Selain itu, IDF memainkan peran penting dalam menjaga keamanan negara dan melindungi warga Israel dari ancaman regional yang kompleks.

4. Albert einstein menolak menjadi presiden israel

Pada tahun 1952, Perdana Menteri Israel yaitu David Ben-Gurion, menawarkan kepada Albert Einstein posisi Presiden Israel setelah kematian Presiden Israel pertama, Chaim Weizmann. Namun, Albert Einstein menolak tawaran tersebut.

Ada beberapa alasan yang diduga menjadi alasannya menolak. Salah satunya adalah bahwa Einstein merasa tidak memiliki kualifikasi politik atau pengalaman yang diperlukan untuk memenuhi peran tersebut.

Selain itu, Einstein juga menyatakan bahwa dia merasa lebih baik memfokuskan perhatiannya pada pekerjaan akademis dan penyelidikan ilmiahnya daripada terlibat dalam politik. Meskipun menolak jabatan Presiden Israel, Einstein tetap memiliki hubungan yang kuat dengan negara Israel.

Dan menyumbangkan banyak waktu dan upayanya untuk mendukung pendirian dan pengembangan institusi akademis di negara tersebut. Setelah kematian Albert Einstein pada tahun 1955, banyak institusi dan penghargaan di Israel diberi nama beliau sebagai penghormatan atas kontribusinya pada ilmu pengetahuan dan budaya.

5. Memiliki rekor dalam penerbangan

Penerbangan yang merupakan bagian dari Operasi Solomon adalah misi evakuasi warga Yahudi dari Ethiopia ke Israel pada tahun 1991. Penerbangan yang terjadi pada 24 Mei 1991 melibatkan pesawat Boeing 747 yang mengangkut 1.088 penumpang.

Yang membuatnya memecahkan rekor untuk jumlah penumpang dalam satu penerbangan komersial. Operasi Solomon adalah upaya besar-besaran yang dilakukan oleh Israel untuk menyelamatkan dan membawa pulang ribuan warga Yahudi Ethiopia, yang dikenal sebagai Beta Israel atau Falasha, yang terancam oleh konflik dan kelaparan di Ethiopia.

Penerbangan ini adalah salah satu bagian dari operasi tersebut dan menandai momen bersejarah dalam sejarah Israel dan komunitas Yahudi di Ethiopia. Penerbangan Boeing 747 yang dipenuhi dengan warga Yahudi Ethiopia tersebut merupakan salah satu dari beberapa penerbangan yang dilakukan selama Operasi Solomon.

Selama operasi itu, lebih dari 14.000 warga Yahudi Ethiopia dievakuasi dan dibawa ke Israel dalam waktu kurang dari dua hari, menjadikannya salah satu evakuasi terbesar dalam sejarah. Operasi Solomon dianggap sebagai prestasi kemanusiaan yang luar biasa dan menggambarkan komitmen Israel untuk menyelamatkan dan membawa pulang warga Yahudi dari seluruh dunia.

6. Uang Kertasnya dilengkapi sistem Braile

Uang kertas di Israel dilengkapi dengan sistem Braille untuk membantu orang buta atau memiliki gangguan penglihatan mengidentifikasi nilai uang tersebut. Sistem Braille adalah sistem taktil yang terdiri dari rangkaian titik-titik yang disusun dalam berbagai pola. Dan digunakan oleh orang buta atau memiliki gangguan penglihatan untuk membaca dan menulis.

Di uang kertas Israel, sistem Braille biasanya terletak di salah satu sudut atau tepi uang. Dengan menyentuh titik-titik Braille pada uang, pengguna dapat mengetahui nilai uang tersebut. Langkah tersebut diambil sebagai langkah inklusif untuk memastikan bahwa semua warga Israel, termasuk mereka yang memiliki disabilitas visual, dapat dengan mudah mengidentifikasi dan menggunakan uangnya.

7. Satu-satunya negara yang mayoritas penduduknya Yahudi

Israel adalah satu-satunya negara di dunia di mana mayoritas penduduknya adalah Yahudi. Ini disebabkan oleh sejarah dan identitas negara tersebut yang kuat terkait dengan agama dan budaya Yahudi. Pendirian Israel pada tahun 1948 adalah hasil dari gerakan Zionisme, yang bertujuan untuk menciptakan sebuah negara bagi orang Yahudi di tanah leluhur mereka di Palestina.

Sejak pendiriannya, Israel telah menjadi tempat perlindungan bagi ribuan Yahudi dari seluruh dunia yang mencari perlindungan dari diskriminasi, antisemitisme, dan penindasan. Aliyah, yang merupakan imigrasi Yahudi ke Israel, telah menjadi bagian integral dari sejarah negara ini, membawa orang Yahudi dari berbagai negara untuk menetap di Israel dan menjadi bagian dari masyarakatnya.

Meskipun mayoritas penduduknya adalah Yahudi, Israel juga memiliki minoritas yang signifikan dari berbagai latar belakang agama dan etnis, termasuk orang Arab (Muslim, Kristen, dan Druze), orang Kristen, dan orang non-Yahudi lainnya. Israel memiliki konstitusi yang menjamin kesetaraan bagi semua warga negara, terlepas dari agama atau latar belakang etnis mereka.

8. Tel Aviv adalah kota dengan jumlah startup teknologi terbanyak kedua di dunia

Tel Aviv adalah salah satu pusat teknologi dan inovasi terkemuka di dunia, dan sering dianggap sebagai kota dengan jumlah startup teknologi terbanyak kedua setelah Silicon Valley di Amerika Serikat. Ada beberapa faktor yang membuat Tel Aviv menjadi pusat startup yang berkembang yaitu karena memiliki ekosistem startup yang dinamis, dengan berbagai faktor pendukung seperti :

• Universitas-universitas ternama, perusahaan teknologi besar yang berinvestasi dalam ekosistem startup
• Inkubator dan akselerator startup
• Komunitas pengusaha yang berkembang.

Tel Aviv memiliki pasar modal yang berkembang dan banyak investor venture capital (VC) yang aktif, baik lokal maupun internasional, yang bersedia mendanai startup dengan potensi pertumbuhan tinggi.

Dengan kombinasi faktor-faktor tersebut, Tel Aviv telah menjadi magnet bagi para pengusaha dan inovator dari seluruh dunia, serta tempat lahirnya banyak perusahaan teknologi terkemuka dan inovasi yang berpengaruh secara global.

9. Memiliki lebih banyak perusahaan yang terdaftar di NASDAQ

Israel memiliki lebih banyak perusahaan yang terdaftar di NASDAQ dibandingkan dengan semua negara Eropa bersama-sama. Banyak perusahaan teknologi Israel yang memilih untuk mencari pendanaan melalui pasar modal Amerika Serikat, terutama NASDAQ, karena reputasi pasar yang kuat untuk perusahaan teknologi.

Hal itu karena NASDAQ menawarkan lingkungan yang kondusif bagi pertumbuhan perusahaan teknologi, dengan persyaratan peraturan yang lebih fleksibel dan fokus pada pertumbuhan jangka panjang. Melalui terdaftar di NASDAQ, perusahaan Israel juga dapat mengakses teknologi, sumber daya, dan bakat teknis yang tersedia di Amerika Serikat, yang merupakan pusat inovasi dan pengembangan teknologi terkemuka.

Dengan adanya kehadiran perusahaan Israel di NASDAQ telah memberikan kontribusi besar terhadap reputasi Israel sebagai pusat inovasi teknologi global dan memainkan peran penting dalam pertumbuhan ekonomi negara tersebut.

10. Kota Yerusalem adalah salah satu kota tertua di dunia yang terus dihuni

Kota Yerusalem adalah salah satu kota tertua di dunia yang terus dihuni karena memiliki sejarah yang panjang dan kaya. Jejak keberadaannya dapat ditelusuri kembali ribuan tahun ke masa lalu, dengan bukti-bukti arkeologis yang menunjukkan pemukiman manusia di daerah tersebut sejak zaman prasejarah.

Sejak itu, Yerusalem telah menjadi pusat kegiatan agama, politik, dan budaya bagi berbagai peradaban yang berkuasa di wilayah tersebut. Keberadaannya yang dicatat dalam banyak kitab suci, seperti Alkitab bagi umat Kristen dan Yahudi.

Serta Al-Quran bagi umat Islam, memberikan Yerusalem status religius yang sangat penting bagi umat beragama di seluruh dunia. Selama milenia, kota ini telah mengalami periode kejayaan dan penaklukan, tetapi selalu berhasil bertahan dan berkembang kembali.

Meskipun konflik politik dan agama sering kali mencuat di Yerusalem, kota ini tetap menjadi salah satu titik fokus utama dalam sejarah dunia. Dengan warisan sejarah, arsitektur kuno, dan keberadaan situs-situs suci yang menarik, Yerusalem terus menarik minat wisatawan dan peneliti sejarah dari seluruh dunia.

11. Tel Aviv menjadi salah satu destinasi surfing terkenal di dunia

Terletak di tepi Pantai Mediterania, Tel Aviv menawarkan kondisi yang ideal untuk olahraga selancar sepanjang tahun. Ombak yang stabil dan cuaca yang hangat membuat Tel Aviv menjadi tempat yang populer bagi para peselancar dari berbagai belahan dunia.

Selain itu, Tel Aviv memiliki infrastruktur yang baik untuk olahraga air, dengan banyak sekolah selancar dan toko peralatan selancar yang tersebar di sepanjang pantai. Pantai-pantai di Tel Aviv, seperti Hilton Beach dan Frishman Beach, sering menjadi tempat favorit bagi para peselancar, baik untuk pemula maupun peselancar berpengalaman.

Atmosfir kota yang dinamis dan gaya hidup yang santai juga menarik minat peselancar untuk menjelajahi Tel Aviv. Dengan kombinasi antara budaya kota yang hidup dan kesempatan untuk menikmati olahraga air yang menarik, Tel Aviv telah menjelma menjadi salah satu tujuan utama bagi para penggemar selancar di seluruh dunia.

12. Memiliki situs bersejarah dan keagamaan

Israel memiliki banyak situs bersejarah dan keagamaan yang penting bagi tiga agama besar dunia yaitu Islam, Kristen, dan Yahudi. Salah satu contoh terbesar adalah Kota Yerusalem, yang menjadi rumah bagi situs-situs suci bagi ketiga agama tersebut, seperti Tembok Barat (Western Wall) bagi umat Yahudi, Gereja Makam Kudus (Church of the Holy Sepulchre) bagi umat Kristen, dan Kubah Batu (Dome of the Rock) serta Masjid Al-Aqsa bagi umat Islam.

Selain itu, Israel juga memiliki situs-situs lain yang memiliki signifikansi sejarah dan keagamaan bagi berbagai agama, seperti gunung tabor yang diyakini sebagai tempat transfigurasi Yesus dalam Kekristenan, dan kota kuno Masada yang memiliki arti penting dalam sejarah Yahudi.

Kehadiran situs-situs suci tersebut menjadikan Yerusalem sebagai pusat spiritual bagi umat beragama di seluruh dunia. Pada saat yang sama, hal itu juga sering menyebabkan ketegangan dan konflik antara kelompok-kelompok agama yang bersaing untuk kendali atas situs-situs tersebut.

Keberadaan situs-situsnya itu menjadikan Israel sebagai tujuan spiritual bagi umat beragama di seluruh dunia, serta menjadi pusat perhatian dalam sejarah, budaya, dan arkeologi.

13. Negara pertama yang mengizinkan penggunaan medis ganja

Israel menjadi salah satu negara pertama di dunia yang mengizinkan penggunaan medis ganja melalui kebijakan yang diperkenalkan pada tahun 1992. Keputusan ini dibuat sebagai respons terhadap penemuan bahwa ganja memiliki potensi untuk meredakan gejala berbagai kondisi medis.

Program tersebut memungkinkan pasien dengan kondisi medis tertentu, seperti nyeri kronis, kanker, multiple sclerosis, dan epilepsi, untuk mendapatkan akses legal ke ganja medis. Keputusan tersebut didasarkan pada penelitian ilmiah yang menunjukkan bahwa ganja memiliki manfaat medis yang signifikan dalam mengurangi nyeri, meredakan mual dan muntah, meningkatkan nafsu makan, dan mengurangi kejang pada pasien dengan kondisi tertentu.

Selain itu, Israel juga dikenal sebagai pusat riset dan pengembangan ganja medis yang terkemuka, dengan banyak lembaga riset dan perusahaan farmasi yang terlibat dalam studi dan pengembangan ganja medis.

Langkah tersebut telah memengaruhi kebijakan ganja medis di negara lain di seluruh dunia dan membuka jalan bagi pengembangan lebih lanjut dalam bidang ini. Meskipun demikian, regulasi terkait ganja medis di Israel terus berkembang, dengan tujuan untuk memastikan penggun

14. Waktu ditentukan berdasarkan kalender Ibrani

Waktu di negara Israel ditentukan berdasarkan kalender Ibrani, yang berbeda dari kalender Gregorian yang umum digunakan di dunia Barat. Kalender Ibrani adalah kalender lunar yang digunakan oleh bangsa Israel kuno.

Kalender lunar masih dipergunakan oleh masyarakat Yahudi hingga saat ini untuk menentukan tanggal-tanggal penting dalam agama Yahudi, seperti hari raya dan perayaan. Kalender Ibrani terdiri dari 12 bulan, dengan setiap bulan dimulai pada fase bulan baru.

Oleh karena itu, tahun dalam kalender Ibrani memiliki durasi yang sedikit berbeda dari tahun dalam kalender Gregorian yang berdasarkan pada tahun matahari. Akibatnya, tanggal-tanggal perayaan Yahudi, seperti Paskah Yahudi (Pesach) dan Hari Raya Tahun Baru Yahudi (Rosh Hashanah), dapat bervariasi setiap tahunnya dalam kalender Gregorian.

Meskipun kalender Ibrani masih digunakan secara luas dalam konteks agama dan budaya di Israel dalam kehidupan sehari-hari, masyarakat Israel juga menggunakan kalender Gregorian untuk keperluan administratif, bisnis, dan sebagainya.

15. Memiliki kekuatan militer terkuat di Timur Tengah

Israel memiliki industri pertahanan yang maju dan inovatif serta telah mengembangkan teknologi militer tingkat tinggi, termasuk sistem pertahanan rudal, pesawat tempur canggih, dan peralatan elektronik militer.

Kemudian, angkatan bersenjata israel (Israel Defense Forces – IDF) dikenal karena pelatihan yang ketat dan disiplin tinggi dan menjalani pelatihan yang intensif dan terus menerus untuk mempertahankan keterampilan tempurnya.

Selain itu, Israel menerima dukungan militer dan keuangan yang signifikan dari Amerika Serikat, yang membantu memperkuat kemampuan militernya.

Kombinasi faktor-faktor itulah yang membuat Israel menjadi kekuatan militer yang dominan di Timur Tengah dan memainkan peran penting dalam dinamika keamanan regional. Namun, penting juga untuk dicatat bahwa konflik dan ketegangan dengan tetangga-tetangganya, serta isu-isu politik yang kompleks akan terus mempengaruhi situasi keamanan di wilayah tersebut.