10 Orang Terkaya di Malaysia Beserta Jumlah Kekayaannya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Malaysia adalah negara federal dengan Kuala Lumpur sebagai ibukota negaranya. Masyarakat Malaysia adalah masyarakat multi-agama dimana Islam menjadi agama resminya. Selain multi-agama, masyarakat Malaysia juga terdiri dari multi-suku, multi-bahasa dan multi-budaya. Kedua kawasan utama Malaysia dipisahkan oleh Laut Tiongkok Selatan.

Dikutip dari Forbes Real Time Billionairs tanggal 25 Agustus 2021, berikut adalah urutan orang-orang terkaya di negeri berbahasa Melayu tersebut:

1. Robert Kuok

Robert Kuok

Robert Kuok Hock Nien adalah pengusaha Tionghoa-Malaysia kelahiran Johor, 6 Oktober 1923. Perusahaan induk yang dimiliki Robert Kuok bernama Kuok Group yang bergerak diberbagai bidang bisnis mulai dari pabrik gula, minyak, tepung, kepala sawit, hotel, pertambangan, angkutan, properti dan media yang tersebar di berbagai negara di Asia Tenggara dan Australia.

Robert Kuok dijuluki sebagai Raja Gula Asia karena di pasar gula Malaysia ia menguasai hingga 80%. Di China ia memiliki bisnis pabrik pengemasan botol Coca-Cola serta properti Beijing World Trade Center. Di bidang transportasi Robert Kuok memiliki Malaysian Bulk Carries Berhad dan Transmile Group. Robert Kuok juga merupakan pemilik surat kabar South China Morning Post dan juga menjalankan Wilmar International. Hingga 25 Agustus 2021, kekayaan Robert Kuok diperkirakan mencapai 11,9 miliar dolar AS.

2. Quek Leng Chan

Quek Leng Chan

Tan Sri Quek Leng Chan adalah salah satu konglomerat Malaysia yang mendirikan Hong Leong Group Malaysia. Pengalaman bisnis Quek Leng merambah berbagai sektor termasuk keuangan, manufaktur dan real estate. Quek mengawasi Hong Leong Group yang berpusat di Malaysia. Sedangkan sepupunya mengawasi perusahaan yang beroperasi di Singapura.

Kekayaan Quek Leng Chan diperkirakan mencapai 9,4 miliar dolar AS.

3. Ananda Krishnan

Ananda Krishnan

Tarparanandam Ananda Krishnan adalah seorang pengusaha dan filantropis Malaysia beragama Budha yang merupakan CEO dari Usaha Tegas Sdn Bhd dan pendiri dari Yayasan Yu Cai (Yu Cai Foundation YCF).

Beberapa perusahaan yang dimiliki Ananda Krishnan diantaranya dari sektor media (Astro), satelit (MEASAT, SES), minyak dan gas (Bumi Armada), telekomunikasi (Maxis, Aircel, Sri Lanka Telkom, Axis), memiliki saham di Tanjong Public Limited Company perusahaan induk investasi yang terlibat dalam pembangkit listrik (Powertek).

Kekayaan Ananda Krishnan per 25 Agustus 2021 diperkirakan mencapai 5,7 miliar dolar AS.

4. Teh Hong Piow

Teh Hong Piow

Teh Hong Piow adalah bankir, pendiri serta Ketua Public Bank Berhad di Malaysia kelahiran Singapura, 14 Maret 1930. Hong Piow memulai karir perbankan sebagai pegawai di Oversease-Chinese Banking Corporation Ltd. Karirnya meningkat pesat bahkan ketika berusia 34 tahun Hong Piow sudah dipromosikan sebagai General Manager. Kemudian Hong Piow mendirikan Public Bank Berhad pada tahun 1965 dan mulai mengoprasikan bisnisnya setahun kemudian.

Hong Piow meraih sekitar 45 penghargaan dalam masa karirnya. Salah satu yang paling bergengi ialah penghargaan Greatest Malaysian Banker of All Time dari Asia Pacific Brands Foundation.

Hingga 25 Agustus 2021, kekayaan yang dimiliki Hong Piow diperkirakan sekitar 5,2 miliar dolar AS.

5. Lee Yeow Chor & Yeow Seng

Lee Yeow Chor & Yeow Seng

Lee Yeow Chor dan Lee Yeow Seng adalah dua putra dari Lee Shin Cheng. Kehadiran kedua putranya ini memang sudah menonjol karena mereka tergabung dalam jajaran dewan IOI Group. IOI Group ada perusahaan pengelolaan kelapa sawit, produksi lemak khusus dan olekimia serta properti di Malaysia, Indonesia, Amerika Serikat serta Eropa. IOI Group memiliki sekitar 152.000 hektar perkebunan kelapa sawit di Indonesia dan Malaysia. Setelah meninggalnya sang ayah, kini perusahaan dipimpin oleh kedua putranya.

Lee Yeow Seng yang merupakan putra bungsu menikah dengan Yeo Bee Yin seorang Menteri Energi, Sains, Teknologi, Lingkungan dan Perubahan Iklim. Kekayaan kelaurga Lee hingga 25 Agustus 2021 diperkirakan mencapai 4,7 miliar dolar AS.

6. Koon Poh Keong

Koon Poh Keong

Koon Poh Keong adalah CEO dari Press Metal Aluminium Holdings Bhd perusahaan produsen aluminium terbesar di Asia Tenggara. Perusahaan ini pada awalnya ia bangun ketika tidak menemukan pekerjaan dan Malaysia pada masa resesi. Poh Keong merintis perusahaannya dengan mengumpulkan modal bersama empat saudaranya.

Kini Poh Keong menjabat sebagai CEO sementara saudaranya memegang jabatan wakil eksekutif. Per tanggal 25 Agustus 2021, kekayaan Koon Poh Keong diperkirakan mencapai 4,2 miliar dolar AS.

7. Kuan Kam Hon dan keluarga

Kuan Kam Hon dan keluarga

Kuan Kam Hon adalah ketua sekaligus pendiri Hartalega Holdings. Salah satu perusahaan produsen karet nitril terbesar di dunia. Perusahaan ini dibangun sekitar tahun 1980an dan kini menjadi perusahaan raksasa yang memproduksi sarung tangan karet yang diekspor ke berbagai negara bahkan 52%nya di ekspor ke AS.

Kini perusahaan Hartalega Holdings kian membesar, diperkirakan Kuan Kam dan keluarganya menguasai 55% lebih dari saham perusahaan tersebut.

Total kekayaan Kuan Kam dan keluarganya hingga 25 Agustus 2021 diperkirakan telah mencapai angka 2,8 miliar dolar AS.

8. Lim Kok Thay

Lim Kok Thay

Tan Sri Lim Kok Thay adalah miliarder pengusaha berdarah Tionghoa Malaysia kelahiran 16 Agustus 1951. Lim Kok Thay menjadi ketua Genting Group yang diwarisinya dari sang ayah yang menjadi pendiri perusahaan yaitu Lim Goh Tong.

Genting Group mencakup Genting Malaysia Berhad, Genting Berhad, dan Genting Hongkong Limited dimana Kok Thay sebagai pendirinya. Perusahaan ini bergerak di bidang perhotelan, rekreasi, pembangkit listrik, perkebunan kelapas sawit, bioteknologi, pengembangan properti dan kegiatan bisnis minyak dan gas.

Hingga 25 Agustus 2021, menurut perhitungan Forbes, jumlah kekayaan Lim Kok Thay mencapai 2,6 miliar dolar AS.

9. Lim Wee Chai

Lim Wee Chai

Tan Sri Dr Lim Wee Chai adalah pengusaha, Ketua Eksekutif dan merupakan pendiri Top Glove Corporation Bhd perusahaan manufaktur sarung tangan yang sudah terdaftar di Bursa Malaysia dan Bursa Singapura. Pria kelahiran 7 Januari 1958 itu mendirikan Top Glove sekitar tahun 1991 dengan satu pabrik dan satu lini produksi sarung tangan.

Kini Top Glove Corporation menjadi perusahaan raksasa sebagai produsen sarung tangan terbesar di dunia yang menguasai 26% pasar untuk sarung tangan. Fasilitas manufakturnya tersebar di beberapa negara seperti Malaysia, China, Thailand dan Vietnam.

Kesuksesan Top Glove Corporation menjadi salah satu sumber kekayaan Lim Wee Chai yang hingga 25 Agustus diperkirakan menyentuh angka 2,6 miliar dolar AS.

10. Chen Lip Keong

Chen Lip Keong

Chen Lip Keong adalah seorang penguasa etnis Tionghoa Malaysia kelahiran 22 Juli 1948. Chen Lip menjalankan bisnis dan pemegang saham mayoritas dari NagaCorp. NagaCorp merupakan perusahaan induk yang membawahi tempat judi kasino berkonsep resor kasino yang terletak di Kamboja yaitu Phnom Penh.

Chen Lip memiliki latabelakang pendidikan kedokteran, namun ia lebih tertarik pada bisnis hingga memutuskan untuk fokus pada bisnis kasino yang ia rintis. Kini bisnis resornya tidak hanya berkembang di Asia namun juga mulai merambah Rusia, Australia, Kazakhstan dan Mongolia.

Kini kekayaan Chen Lip Keong diperkirakan mencapai 2,3 miliar dolar AS hingga 25 Agustus dan diduga akan terus mengalami pertambahan.

fbWhatsappTwitterLinkedIn