Ekonomi Deskriptif: Pengertian – Teori dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Dalam menganalisis ekonomi diperlukan tiga golongan yaitu, teori ekonomi, ilmu ekonomi terapan dan ekonomi deskriptif.

Pengertian Ekonomi Deskriptif

Ekonomi deskriptif merupakan ilmu ekonomi yang mempelajari mengenai keadaan ekonomi disuatu negara secara nyata.

Biasanya ekonomi deskriptif menggambarkan mengenai hubungan dari ekonomi yang akan terjadi berdasarkan dari gambaran kegiatan ekonomi sebelumnya.

Sehingga ekonomi deskriptif akan memberikan informasi mengenai sifat utama dan fungsinya sebagai ekonomi.

Selain itu, ekonomi deskriptif juga bertugas untuk mengumpulkan informasi-informasi yang nyata dan relevan terhadap permasalahan ekonomi yang ada.

Teori Ekonomi Deskriptif

Secara umum, teori ekonomi dibagi menjadi dua jenis, yaitu teori ekonomi mikro dan teori ekonomi makro.

Teori ekonomi mikro merupakan teori ekonomi yang mempelajari mengenai perilaku ekonomi secara individual.

Contoh perilaku dari ekonomi mikro, seperti perilaku konsumen, produsen, pasar, keuntungan dan biaya.

Sedangkan teori ekonomi makro merupakan teori ekonom yang mempelajari mengenai bagian-bagian ekonomi secara keseluruhan.

Contoh dari teori ekonomi makro seperti inflasi, pengangguran, pendapatan perkapita nasional dan kebijakan sistem pemerintahan.

Fungsi Ekonomi Deskriptif

Berdasarkan pengertian dari ekonomi deskriptif, fungsi utama dari ekonomi deskriptif yaitu agar dapat mengetahui ekonomi suatu negara secara nyata.

Selain itu, ekonomi deskriptif memiliki fungsi, yaitu agar dapat mendorong proses produksi dan menciptakan mekanisme untuk distribusi sehingga dapat berjalan dengan baik.

Fungsi lain dari ekonomi deskriptif, yaitu agar dapat mengorganisasikan individu dengan suatu cara ataupun metode.

Ciri-ciri Ekonomi Deskriptif

Dilihat dari pengertiannya, ekonomi deskriptif memiliki ciri-ciri dengan sifatnya secara nyata atau faktual dan bukan sebuah rekayasa.

Selain itu, ekonomi deskriptif dalam penggambarannya memiliki beberapa bentuk seperti grafik ataupun kurva.

Cara Mempelajari Ekonomi Deskriptif

Dalam mempelajari ekonomi deskriptif, diperlukan pemahaman mengenai perilaku masyarakat serta memahami masalah globalisasi karena semakin pentingnya peranan ekonomi dalam kehidupan.

Peranan ekonomi dalam kehidupan yang semakin penting membuat banyak ahli ingin memecahkan masalah ekonomi tersebut.

Saat ini masalah ekonomi yang berkembang dalam masyarakat tidak lagi dapat diselesaikan dengan filsafat dan sebagian besar dari tindakan masyarakat bertujuan agar dapat memenuni kebutuhan hidupnya.

Hal itulah yang membuat ilmu ekonomi dikatakan sebagai pemegang peranan penting dalam kehidupan sosial.

Selain itu, mempelajari ilmu ekonomi deskriptif dapat membuat pola pikir masyarakat berubah menjadi praktis dan efisien dan menjadikan ilmu ekonomi tersebut menjadi sumber informasi.

Contoh Ekonomi Deskriptif

Contoh ekononi deskriptif yang ada di Indonesia, yaitu:

  • Saat krisis moneter yang terjadi pada tahun 1998 terhadap pergerakan kurs nilai tukar Rupiah terhadap Dollar.
  • Perkembangan di Jawa Tengah pada pendapatan usaha koperasi dalam periode tertentu.
  • Semakin banyaknya tingkat pengangguran terbuka di setiap provisi di Indonesia.
  • Beberapa grafik, seperti grafik pada hasil laut di lautan Wakatobi dan grafik ekspor komoditas Jawa Tengah.

Contoh-contoh tersebut dalam kegiatan ekonomi deskriptif dilakukan untuk menyusun data secara sistematis dan sesuai dengan kenyataan atau fakta mengenai kegiatan perekonomian tersebut.

Selain itu peran pemerintah dalam kegiatan perekonomian juga sangat penting agar dapat menanggulangi kegagalan pasar.

Dengan menanggulangi kegagalan pasar maka tidak ada pihak yang merasa dirugikan atau tidak ada eksternalitas.

Bentuk dari peranan pemerintah dengan melakukan secara langsung ataupun tidak langsung intervensi baik.

fbWhatsappTwitterLinkedIn