Ekonomi Makro: Pengertian – Ruang Lingkup dan Contoh

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Ekonomi makro merupakan salah satu bentuk ekonomi yang ada di Indonesia. Berikut pembahasannya.

Pengertian Ekonomi Makro

Pengertian Secara Umum

Secara umum, ekonomi makro adalah ilmu yang mempelajari perilaku perekonomian secara keseluruhan dan komprehensif.

Hubungan yang dapat dipelajari dari ekonomi makro adalah hubungan antara variabel-variabel agregatif.

Pengertian Menurut Para Ahli

Beberapa ahli juga menjelaskan mengenai definisi dari ekonomi makro, diantaranya adalah:

  • Budiono (2001)

Beliau menjelaskan bahwa ekonomi makro adalah ilmu yang mempelajari tentang pokok ekonomi, baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang yang meliputi stabilitas dan pertumbuhan perekonomian suatu negara.

  • Samuelson & Nordhaus

Ia menjelaskan bahwa ekonomi makro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari dan mengamati kinerja perekonomian secara komprehensif dan keseluruhan.

  • Sadono Sukirno (2000)

Mendefinisikan bahwa ekonomi makro adalah cabang ilmu ekonomi yang mempelajari tentang kegiatan utama perekonomian secara komprehensif terhadap permasalahan pertumbuhan ekonomi.

  • Robert S. Pindyck & Daniel L. RubinFeld (2009)

Belia menyatakan bahwa ekonomi makro adalah sebuah ilmu ekonomi yang menangani variabel agregat ekonomi, antara lain : Tingkat dan rata-rata pertumbuhan produksi secara nasional, Suku bunga, Inflasi dan tingkat pengangguran.

Sebelum muncul mengenai ekonomi makro, ekonomi mikro lebih dulu populer.

Sejarah Ekonomi Makro

Teori mengenai ekonomi makro ini muncul karena adanya peristiwa Great Depression yang terjadi di Amerika Serikat pada tahun 1929-1933.

Peristiwa tersebut membuat perekonomian di berbagai negara besar mengalami masalah.

Masalah yang terjadi anatara lain tingkat pengangguran yang semakin tinggi, output perekonomian yang turun secara drastis, serta inverstasi yang menurun tajam.

Sesudah peristwa tersebut, muncul revolusi Keynes yang ditandai dengan terbitnya buku dengan yang berjudul “The General Theory of Employment, Interest and Money”

Yang terbit pada tahun 1936 dari seorang ahli ekonom John Maynard Keynes.

Dalam buku tersebut Keynes mengungkapkan pendapatnya untuk memperbaiki keadan depresi ekonomi dibanyak negara.

Selain itu ada beberapa hal dan pokok pikiran yang diungkapan Keynes lewat bukunya tersebut. Yang kemudian membawa pembaruan radikal dalam ilmu ekonomi.

Dasar pemikiran Keynes mengenai analisa ekonomi disempurnakan menjadi analisa deduktif dan juga analisa induktif.

Teori Ekonomi Makro

Teori ekonomi makro adalah sebuah teori yang membahas mengenai segala peristiwa atau masalah-masalah yang berkaitan dengan sistem ekonomi secara keseluruhan.

Ekonomi makro juga bagian dari ilmu ekonomi yang fokus pada kajian terhadap mekanisme kerja perekonomian secara keseluruhan.

Pada dasarnya tujuan dari ekonomi makro ini adalah untuk mengerti dan memahami kejadian seputar perekonomian.

Dan berusaha untuk membuat rumusan baru untuk memberikan solusi yang bisa memperbaiki kebijakan ekonomi yang ada.

Tujuan Ekonomi Makro

Ekonomi makro ini ada karena untuk merumuskan dan memberikan solusi akan permasalahan dengan memperbaiki kebijakan yang ada.

Berikut ini terdapat beberapa tujuan dari ekonomi makro, antara lain:

  • Membantu meningkatkan produksi nasional, tinggi atau rendah kapasitas produksi tergantung akan tinggi rendahnya investasi, sedangkan investasi tergantung pada tabungan dalam negeri. Untuk meningkatkan kapasitas produksi, maka perlu meningkatkan pendapatan masyarakat untuk peningkatan produktivitas masyarakat.
  • Menjaga keadaan perekonomian agar stabil, yang dimaksud adalah kestabilan dalam hal tingkat pendapatan, kesempatan kerja, dan juga harga barang secara umum.
  • Membantu pemerataan distribusi pendapatan , diharapkan bisa menaikkan tingkat konsumsi masyarakat agar lebih baik.
  • Meningkatkan pertumbuhan ekonomi ,diukur berdasarkan perbandingan dengan negara lain. Dapat diketahui melalui pendapatan nasional suatu negara lebih besar atau lebih kecil dari negara lain.
  • Menyeimbangkan neraca pembayaran, adalah ikhtisar dari segala transaksi ekonomi dengan negara luar dalam jangka waktu tertentu yang dinyatakan dalam bentuk uang.

Ruang Lingkup Ekonomi Makro

Berikut ini ruang lingkup dari ekonomi makro, yaitu :

  • Kemakmuran, merupakan suatu keadaan yang berkembang dan memiliki status sosial yang sukses.
  • Resesi, dapat dipahami juga sebagai kelesuan ekonomi dan mengakibatkan penurunan secara simultan.
  • Pendapatan dan pengeluaran, termasuk ruang lingkup ekonomi makro yang utama. Pengeluaran nasional adalah totoal nilai seluruh produksi pada masa dan waktu yang sudah ditentukan. Ruang lingkup pengeluaran bisa diukur dalam produk domestik bruto. Semua produk yang dijual akan menghasilkan pendaptan negara.
  • Pengangguran, merupakan orang yang sudah masuk usia produktif namun tidak bekerja dan tidak berpenghasilan.
  • Inflasi, kenaikan harga disebut juga dengan inflasi. Untuk mengukur perubahan harga ini dengan menggunakan indeks harga.
  • Laju pertumbuhan output.
  • Neraca Pembayaran.
  • Nilai Kurs.
  • Output barang dan jasa perekonomian.

Kebijakan Ekonomi Makro

Untuk mencapai tujuan ekonomi makro membentuk beberapa kebijakan yang harus dijalankan suatu negara, diantaranya :

Contoh Ekonomi Makro

Di Indonesia pertumbuhan ekonomi naik cukup pesat, hal ini dikarenakan keseimbangan perubahan ekonomi di Indonesia.

  • Kerjasama antar negara di dunia, bentuk kerjasama perdagangan dibedakan menjadi dua yaitu bilateral dan multiteral.
  • Ekspor, kegiatan penjualan barang ke luar negeri dengan memenuhi ketentuan dan peraturan yang berlaku.
  • Impor, adalah sebuah kegiatan memasukkan barang atau komoditas dari suatu negara ke dalam negeri.
  • Pengangguran, tingkat penggauran di Indonesia semakin tahun semakin meningkat.
fbWhatsappTwitterLinkedIn