Polusi Air: Penyebab – Dampak dan Cara Mengatasinya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Air merupakan sumber kehidupan yang wajib ada untuk memenuhi kebutuhan hidup makhluk yang ada di bumi ini. Bumi memiliki kandungan air yang sangat banyak, hal tersebut dapat kita lihat jika dari luar angkasa. Kita akan melihat warna biru yang terdapat pada bumi.

Hal tersebut menandakan bahwa perairan yang terdapat di bumi lebih luas dibandingkan dengan daratan yang ada di bumi. Air merupakan hal yang sangat penting dan bagaimana jika terdapat pencemaran pada air yang akan kita gunakan untuk keperluan sehari hari atau yang dapat kita sebut sebagai polusi air.

Pengertian Polusi Air

Banyak sekali sumber daya alam yang terdapat dan sudah disediakan di bumi tempat kita tinggal ini. Contohnya ada udara, tanah, cahaya matahari dan juga air. Air merupakan salah satu sumber daya yang sangat penting keberadaannya di bumi ini. Jika tidak ada air, makhluk hidup di bumi ini akan mati.

Polusi air ini merupakan macam polusi yang terjadi perubahan keadaan di tempat tempat yang menjadi penampungan air baik itu di sungai, waduk, laut, danau dan lainnya. Biasanya perubahan air ini merupakan perubahan yang menuju ke arah negatif dan juga dapat merugikan banyak pihak salah satunya yaitu makhluk hidup.

Ciri-ciri Polusi Air

  • Parameter Kimia
    Untuk menentukan apakah air telah tercemar atau tidak dapat menggunakan parameter kimia untuk mengetahui kadar pH, logam berat dan zat organik yang terkandung di dalamnya.
  • Parameter Fisika
    Parameter fisika ini merupakan yang sering digunakan untuk mengetahui kualitas air. Indikator air yang tercemar di dalam parameter fisika adalah warna air, rasa, bau dan kekeruhan.
  • Parameter Suhu
    Biasanya air yang telah tercemar pada umumnya akan mengalami peningkatan suhu. Hal ini dikarenakan adanya populasi bakteri yang dapat menyebabkan perubahan suhu di dalam air.
  • Parameter Bakteriologi
    Di dalam air yang tercemar biasanya terdapat bakteri di dalamnya. Oleh karena itu diperlukan uji bakteri seperti puristik, coliform dan juga patogenik untuk mengetahui kualitas air.
  • Parameter Warna
    Air yang bersih tidak memiliki warna, transparan dan jernin. Apabila ada air yang memiliki warna bisa dipastikan air tersebut telah tercemar.
  • Parameter Rasa dan Bau
    Air yang memiliki kualitas baik yaitu air yang jernih, tidak berasa dan tidak memiliki bau dikarenakan terdapat pH netral. Sedangkan air yang tercemar biasanya memiliki bau busuk dan rasanya pahit atau asam.
  • Parameter Kekeruhan
    Biasanya jika air keruh dapat menjadikan indikator bahwa air tersebut tidak layak untuk dikonsumsi. Contohnya yaitu air yang mengandung kapur.

Penyebab Polusi Air

  • Limbah Industri
    Limbah bekas dari industri yang dibuang ke sungai secara langsung dan tanpa melalui proses pengolahan limbah dapat menyebabkan pencemaran pada ekosistem perairan.
  • Sampah Organik dan Anorganik
    Membuang sampah secara sembarangan baik itu sampah organik atau anorganik di sungai, laut dan lainnya dapat menyebabkan air dan tanah menjadi tercemar. Maka dari itu perlu untuk menerapkan budaya hidup bersih, salah satu contohnya yaitu membuang sampah ya di tempat sampah.
  • Pertambangan
    Pertambangan juga dapat menyebabkan terjadinya pencemaran air, misalnya pada tambang batu bara yang melakukan pembakaran batu bara, maka nantinya akan melepaskan merkuri ke atmosfer. Merkuri yang kembali lagi ke tanah beserta dengan air hujan akan menyebabkan polusi air dan tanah.
  • Peternakan dan Perikanan
    Pada umumnya kotoran dari ternak belum terlalu dimanfaatkan maksimal oleh para peternak, dan banyak di buang ke sungai dan hal tersebut menyebabkan pencemaran air di sungai tersebut.
  • Bom Ikan
    Penggunaan bahan peledak untuk menangkap ikan secara isntan dapat merusak ekosistem terumu karang dan dapat mencemari air di lautan. Akibatnya ikan ikan yang kecil akan ikut mati dan regenerasi ikan dapat terganggu.
  • Limbah Pertanian
    Penggunaan pupuk kimia pada pertanian juga akan memberikan dampak negatif pada kualitas air tanah menjadi beracun sehingga tidak layak untuk dikonsumsi.
  • Deterjen
    Deterjen merupakan limbah rumah tangga yang dapat juga menyebabkan terjadinya pencemaran air. Sebaiknya lebih pandai dalam memilih mana deterjen yang ramah terhadap lingkungan sehingga tidak menyebabkan air dan tanah menjadi tercemar.
  • Tumpahan Minyak di Laut
    Biasanya kapal berlayar yang membawa minyak dapat menumpahkan minyak yang dibawanya di laut dna itu juga dapat menyebabkan pencemaran air. Hal tersebut dapat menyebabkan kematian bagi makhluk hidup yang tinggal di lautan.
  • Kerusakan Hutan
    Hutan memliliki manfaat yang penting bagi kehidupan makhluk di bumi ini seperti, manusia dan juga binatang. Penebangan hutan secara liar akan menyebabkan berkurangnya jumlah pepohonan yang ada dan dapat menyebabkan beberapa bencana alam seperti banjir, longsor dan lainnya yang juga dapat menyebabkan air menjadi tercemar.

Macam-macam Polusi Air

Berdasarkan jenis bahan pencemaran air dibagi menjadi beberapa diantaranya:

  • Kontaminan Fisik
    Kontaminan fisik ini meliputi sampah, pasir, lumpur dan lainnya.
  • Kontaminan Kimia
    Kontaminan kimia ini seperti lemak, deterjen, minyak, sabun, pewarna, zat anorganik seperti logam berat, basa, asam dan garam. Ada juga yaitu zat radioaktif.
  • Kontaminan Biologis
    Polutan biologis dapat dibagi menjadi 2 mikroorganisme yaitu patogen dan mikroorganisme yang tumbuh namun tidak terkendali karena eutrofikasi. Mikroorganisme patogen biasanya berasal dari kotoran manusia dan pertumbuhan yang tidak bisa dikenadalikan yaitu alga, eceng gondok dan fitoplankton.

Dampak Polusi Air

  • Terganggunya kehidupan organisme air dikarenakan berkurangnya kandungan oksigen.
  • Kematian biota laut seperti plankton, iank dan lainnya.
  • Menurunkan kadar oksigen yang terdapat di dalam air. Oksigen ini penting dikarenakan digunakan untuk bernafas dan juga digunakan untuk melakukan fotosintesis tumbuhan tumbuhan air.
  • Mengurangi cadangan air bersih. Dikarenakan polusi air menyebabkan air menjadi kotor dan tidak bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan semua makhluk hidup.
    Menyebabkan erosi, banjir dan juga tanah longsor. Hal ini disebabkan karena tanah akan tercemar dan akan menyebabkan banyak tumbuhan mati. Ketika banyak tumbuhan yang mati akan menyebabkan beberapa bencana alam.
  • Akibat dari polusi air atau pencemaran air pH air bisa meningkat dan biota biota yang hidup di air menjadi terkena dampaknya juga.
  • Apabila air tercemar oleh pestisida juga akan mematikan beberapa hewan predator alami dan populasi hama akan meningkat.
  • Kesuburan tanah menjadi menurun, hal ini dikarenakan air yang tercemar akan membuat pH dari tanah menjadi menurun dan menyebabkan tanah menjadi tidak subur.

Cara Mengatasi Polusi Air

  • Menghentikan penebangan hutan secara ilegal dan liar.
  • Melakukan konservasi lahan dengan mengadakan reboisasi atau penanaman pohon pohon kembali.
  • Membatasi penggunaan zat kimia dan pestisida agar tanah dan air tetap sehat dan subur.
  • Budayakan untuk menerapkan gaya hidup yang lebih sehat yaitu dengan cara membuang sampah pada tempatnya, bukan sembarangan dan juga memisahkan antara sampah organik dengan anongarnik.
  • Melakukan penerapan tata kota yang baik sehingga memberikan dampak positif bagi kelestarian lingkungan hidup.
fbWhatsappTwitterLinkedIn