Paragraf Eksposisi: Pengertian, Jenis dan Contohnya

√ Edu Passed Pass quality & scientific checked by advisor, read our quality control guidelance for more info

Seringkali kita membaca berita di majalah ataupun surat kabar di kehidupan sehari-hari. Penyusunan berita yang terlampir di surat kabar maupun majalah dikemas dengan paragraf eksposisi.

Jenis paragraf tersebut diterapkan agar berita yang diterbitkan menjadi terstruktur. Dengan demikian, maka tulisan di surat kabar menjadi lebih menarik untuk dibaca.

Pengertian Paragraf Eksposisi

Paragraf eksposisi merupakan jenis pengembangan paragraf di mana tujuan penulisannya untuk menjelaskan suatu topik. Tujuan paragraf ini adalah memberikan pengertian dan informasi mengenai suatu topik.

Paragraf ini ditulis dengan gaya penulisan yang singkat, padat, dan akurat. Argumen-argumen logis berupa fakta yang terdapat dalam paragraf eksposisi digunakan untuk memperkuat pendapat di dalamnya.

Paragraf eksposisi ini bersifat ilmiah atau nonfiksi. Sumber paragraf ditulis berdasarkan hasil pengamatan, penelitian atau pengalaman.

Ciri-Ciri Paragraf Eksposisi

Ciri-ciri paragraf eksposisi secara umum adalah:

  • Menggunakan kata penghubung (konjungsi).
  • Kalimat yang digunakan seperti pada kalimat majemuk dan kalimat tunggal.
  • Gaya informasi yang disampaikan berupa ajakan namun tidak disertai unsur paksaan.
  • Paragraf bersifat objektif dan netral.
  • Paragraf berisi fakta-fakta dan data yang akurat.

Secara struktur untuk memenuhi syarat-syarat paragraf yang baik, ciri-ciri paragraf eksposisi yaitu sebagai berikut:

  • Pembukaan. Pembukaan merupakan suatu bagian yang berisi seputar topik dan pandangan awal yang relevan dengan topik. Pada bagian ini harus sesuai aturan dalam kalimat utama sebagai topik utama.
  • Tesis (Pendapat). Tesis merupakan bagian yang menyatakan pendapat penulis mengenai suatu topik yang dipermasalahkan.
  • Argumen. Argumen merupakan alasan sebagai bukti untuk mendukung pendapat penulis. Dalam mengemukakan argumen, sebaiknya penulis berdiri dalam satu pandangan saja.
  • Penutup. Penutup biasanya berupa penegasan kembali mengenai tesis/pendapat yang telah dikemukakan.

Jenis Paragraf Eksposisi dan Contohnya

Berikut terdapat jenis-jenis paragraf eksposisi beserta contohnya:

1. Eksposisi Definisi

Eksposisi definisi merupakan jenis paragraf eksposisi yang digunakan untuk menjelaskan suatu konsep. Paragraf dibatasi dengan beberapa kalimat berupa penjelasan singkat. Paragraf harus sesuai dengan penerapan paragraf deskripsi objektif. Isi paragraf singkat, namun cukup jelas dan dipahami oleh pembaca. Contoh:

(Pembukaan) Wortel adalah salah satu sayuran yang paling populer di Indonesia. Wortel sering disertakan dalam berbagai masakan seperti salad, atau sup ayam. Wortel mengandung sekitar 88% air, 1% protein, 1% serat, &% gula, 1% abu, dan 0.2% lemak. Wortel juga mengandung mineral, antioksidan dan sejumlah nutrisi lainnya. (Tesis) Nutrisi tersebut baik untuk kesehatan anggota tubuh manusia.

(Argumentasi) Ternyata sayuran wortel ini juga nikmat apabila dinikmati dalam bentuk jus. Manfaat yang diperoleh dari jus wortel diantaranya dapat menjaga kesehatan mata, mencegah penyakit kanker, mencegah rabun senja, menyembuhkan luka bakar, dan mengobati demam pada anak. (Penutup) Manfaat yang paling utama jus wortel adalah memberikan asupan vitamin A pada tubuh. Dengan demikian, maka kesehatan mata manusia lebih terjaga apabila mengkonsumsi jus wortel.

2. Eksposisi Proses

Eksposisiproses merupakan penjelasan dari sebuah proses yang dituliskan untukmenjelaskan sesuatu. Paragraf ini berisi tentang bagaimana terjadinya sesuatudan menjelaskan bagaimana cara kerja sesuatu. Contoh:

(Pembukaan) Proses pembuatan pupuk organik sangat mudah dan murah. Proses tersebut dapat dibuat menggunakan bahan yang sangat mudah ditemukan. Misalnya, dedaunan, sampah sayuran, tulang sisa makanan, dan lain-lain. (Tesis) Pupuk merupakan suplemen tambahan bagi tanaman. Pupuk sangat dianjurkan untuk pemakaian di lahan yang kurang subur. Salah satu pupuk uang paling mudah dibuat adalah pupuk cair. Hal tersebut dikarenakan pupuk cair paling mudah diserap tanaman.

(Argumentasi) Bahan yang harus disediakan yaitu, botol minum bekas 1,5 L, selang bangunan 1m, lem/lilin, gula 5 sdm. , ragi roti, air, dan sampah organik 1/3 botol. Cara membuatnya, kita hanya perlu mencampurkan semua bahan-bahan, aduk hingga tercampur, kemas dalam botol, tunggu hingga 2 minggu. Setelah 2 minggu, pisahkan air dengan ampasnya. Air pupuk menjadi pupuk cair, sedangkan ampasnya menjadi pupuk padat.

(Penutup) Metode pembuatan pupuk cair sederhana tersebut merupakan pembuatan yang sangat mudah dan murah. Pemanfaatan pupuk cair juga sangat baik, karena lebih cepat diserap tanaman dan membuat tanaman menjadi subur”

3. Ekpsosisi Klasifikasi

Ekposisiklasifikasi merupakan tulisan yang menonjolkan ciri-ciri penting terhadapsesuatu. Ciri penting tersebut bersifat subjektif sesuai kepentingan yangdibutuhkan. Contoh:

“(Pembukaan) Buah durian masih menjadi raja buah di Indonesia. Buah tersebut meskipun mahal harganya namun banyak penggemarnya. Tidak heran, banyak yang membuka bisnis jual durian. (Tesis) Buah durian dikembangkan sedemikian rupa untuk menjadi sumber uang masyarakat. Muncullah berbagai macam jenis durian baru yang langka. Semakin langka jenisnya, maka semakin mahal harganya.

(Argumentasi) Jenis-jenis durian yang ada di pasar buah yaitu, durian musangking, durian montong, durian bawor, durian terong, durian raja udang, dll. (Penutup) Berbagai macam jenis durian yang dijual di pasaran dapat disilangkan untuk perkembangbiakkannya. Prosesnya juga mudah, tidak heran banyak masyarakat yang menggunakan durian sebagai ladang bisnis.”

4. Eksposisi Ilustrasi

Eksposisi ilustrasi merupakan paragraf yang memberikan penjelasan melalui contoh nyata. Misalnya, kesamaan antara posisi kepala keluarga dengan seorang nakhoda kapal. Contoh paragraf:

“(Pembukaan) Cinta itu seperti mimpi. Seorang pakar psikoanalis, Jaques Lacan, mengatakan bahwa cinta itu memang ada. Objek cinta memang ada, namun manusia tidak pernah memilikinya. (Tesis) Ketika manusia mendapatkan objek yang dicintainya, maka mereka akan mencurahkan perhatiannya untuk objek tersebut. (Argumentasi) Cinta membuat seseorang menjadi sangat berenergi. Mungkin inilah fungsi terpenting dari cinta. Cinta membuat seseorang termotivasi dan berinovasi. (Penutup) Berbagai jenis cinta yang muncul pada manusia, cinta tidak benar-benar memiliki objek yang pasti. Dengan demikian, cinta membuat seseorang bergerak terus dan termotivasi untuk menemukan cinta lain yang masih menjadi misteri.”

5. Eksposisi Perbandingan

Eksposisiperbandingan merupakan eksposisi yang memberikan penjelasan melalui contohnyata. Paragraf ini berisi penjelasan satu hal dengan lainnya berdasarkanpersamaan dan perbedaan yang ada. Contoh:

“(Pembukaan) Guru adalah pendidik penerus bangsa. Namun, apakah semua guru itu sama? (Tesis) Seseorang yang mengajar di sekolah disebut guru. Seseorang yang mengajar di tempat les, juga disebut guru. Masyarakat menyebutnya guru sekolah dan guru privat atau guru les.

(Argumentasi) Guru merupakan seseorang yang dalam proses pembelajaran melakukan transfer ilmu atau pengetahuan. (Penutup) Dengan demikian, maka semua jenis guru baik yang mengajar di sekolah maupun di tempat les, mereka disebut guru. Mereka melakukan proses pembelajaran dan transfer ilmu pengetahuan kepada muridnya.”

6. Eksposisi Laporan

Eksposisilaporan merupakan eksposisi yang menginformasikan tentang suatu hal, peristiwa,atau kejadian. Contoh:

“(Pembukaan) Pantai merupakan salah satu tujuan wisata yang ramai dikunjungi ketika musim panas. (Tesis) Daerah di Yogyakarta, banyak ditemukan pantai di sepanjang jalur pantai selatan. Pemandangan yang disajikan deretan pantai tersebut sangat indah. Terlebih saat musim panas, pemandangan matahari terbit maupun tenggelam sangat indah.  

(Argumentasi) Beberapa jenis pantai di Yogyakarta yaitu pantai Parangtritis, pantai Baron, pantai Kukup, pantai Krakal, dll. pantai tersebut memiliki dataran yang landai, dengan pasir yang bersih, sehingga menarik banyak pengunjung. Terutama di musim panas. (Penutup) Pemandangan yang indah saat matahari terbit dan tenggelam membuat pantai di Yogyakarta ramai pengunjung saat musim panas. Dengan demikian, maka pantai di Yogyakarta menjadi salah satu tujuan wisata di musim panas.”

7. Eksposisi Berita

Eksposisiberita merupakan paragraf yang berisi tentang berita yang akurat. Contoh:

“(Pembukaan) Survei Program for International Student Assesment (PISA) tahun 2018 baru saja dirilis. Survei PISA ini merupakan rujukan dalam menilai kualitas pendidikan di dunia. (Tesis) Menurut survei ini, performa Indonesia terbilang turun sejak 2015 ke 2018. Hasil laporan PISA ini baru saja dirilis pada Selasa, 3 Desember 2019.

 (Argumentasi) Survei PISA diselenggarakan oleh Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD). Hasil survei menunjukkan bahwa terjadi penurunan pada kemampuan membaca, kemampuan matematika, kemampuan kinerja sains. (Penutup) Untuk diketahui, bahwa indikator dan metode yang digunakan unutk survei PISA 2015 dan 2018 adalah sama. Hal yang membedakan, jika tahun 2015 ada 70 negara yang disurvei, tahun 2018 bertambah menjadi 79 negara.”

8. Eksposisi Pidato

Eksposisipidato merupakan paragraf eksposisi yang disampaikan saat pidato. Contoh:

“(Pembukaan) Selamat pagi, salam damai bagi kita semua. Peserta upacara yang berbahagia, mari kita panjatkan puji syukur kita atas kehadirat Tuhan YME. Sehingga kita dapat berkumpul dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda. Tema kali ini adalah meneguhkan kembali penenghayatan Bhineka Tunggal Ika.  (Tesis) Bhineka Tunggal Ika merupakan landasan ideologi Pancasila sebagai alat pemersatu bangsa. Sebagai pemersatu pemuda Indonesia dalam mengembangkan Indonesia ke arah yang lebih baik.

(Argumentasi) Indonesia terdiri dari berbagai macam suku, agama, ras dan kepercayaan. Keberagaman tersebut tercermin dalam semboyan Bhineka Tunggal Ika. Pentingnya menjaga perdamaian sebagai pemuda generasi bangsa, harus berpegang teguh terhadap Bhineka Tunggal Ika. (Penutup) Perbedaan merupakan penciptaan anugerah Tuhan yang alami. Dengan demikian, mari kita saling bersatu padu, mengupayakan kemajuan bangsa dan negara Indonesia.

9. Eksposisi dengan Tema Khusus

Eksposisidengan tema khusus merupakan paragraf yang berisi mengenai topik khusus. Misalnya,kesehatan, pendidikan, lingkungan, ekonomi, dll. Contoh:

“(Pembukaan) Lingkungan yang bersih merupakan salah satu syarat memiliki kehidupan yang sehat. Kebersihan lingkungan seharusnya merupakan hal yang serius untuk diterapkan. (Tesis) Sayangnya, banyak pihak tidak memmatuhi aturan kebersiha. Hal tersebut membuat lingkungan menjadi tidak sehat. Akibatnya, pencemaran lingkungan terjadi di mana-mana.

 (Argumentasi) Akibat pencemaran lingkungan diantara yaitu pencemaran tanah, air dan udara. Jika tidak di atasi maka hal tesebut akan menggangu kesehatan manusia. (Penutup) Untuk itulah, lingkungan yang bersih perlu diperhatikan. Lingkungan yang bersih juga akan membuat masa depan cerah. “

10. Eksposisi Pendek

Eksposisi pendek merupakan paragraf singkat yang terdapat pada iklan. Pada paragraf ini harus sesuai dengan penerapan teks persuasi karena berisi ajakan. Contoh:

“(Pembukaan) Taylor Swift baru saja mengeluarkan album baru bertajuk “Lover”. Dia mengumumkan tur dunia untuk album tersebut. (Tesis) Lover dirilis Jumat, 23 Agustus 2019. Pengumuman tur dunia pun dilakukan demi mempopulerkan album tersebut.  

(Argumentasi) Tur di mulai 8 Desember 2019, di London, United Kingdom. Kemudian disusul kota lainnya, seperti New York, Atlanta, Belgia, Jerman, Denmark, Polandia, Perancis, dll. (Penutup) Dengan demikian, tur hanya dilakukan di Amerika dan Eropa. Untuk info lebih lanjut, silahkan hubungi website Taylor Swift.

fbWhatsappTwitterLinkedIn